Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rizal Bomantama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon wakil presiden nomor urut 02, Sandiaga Salahudin Uno menerima deklarasi dukungan dari puluhan masyarakat Batak yang menamakan diri Ibara (Ikatan Batak untuk Indonesia Raya) di Sekretariat Nasional pemenangan Prabowo Subianto-Sandiaga di Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (22/11/2018).
Acara deklarasi berlangsung meriah karena sejak awal Sandiaga diajak bernyanyi oleh tiga anggota Ibara menyanyikan lagu berbahasa Batak.
Kemudian Sandiaga menyatakan kekagumannya atas orang Batak karena dinilainya sebagai pejuang dan perantau tangguh serta pelaku ekonomi.
“Horas, saya kenal orang Batak sebagai sebagai perantau tangguh, pekerja keras, dan pelaku ekonomi hebat karena saya banyak bertemu orang Batak saat masih sekolah di PSKD (Persatuan Sekolah Kristen Djakarta),” jelasnya.
“Oleh karena itu saya berterima kasih atas dukungannya dan saya mengajak masyarakat Batak untuk ikut memperbaiki ekonomi Indonesia di 2019,” imbuhnya.
Kemudian Sandiaga mengajak semua peserta yang hadir untuk menari Tortor sekaligus menyanyikan lagu Sinanggar Tullo.
Tarian itu berlanjut saat anggota Ibara akan menyematkan kain ulos kepada Sandiaga dan Ketua DPD Gerindra Jakarta, M Taufik.
Kali ini Sandiaga dan M Taufik menjadi objek seremonial adat, di mana keduanya duduk di kursi dan sejumlah pimpinan Ibara kemudian berjalan mengelilingi mereka berdua sambil menari Tortor.
Setelah beberapa putaran, para pimpinan Ibara kemudian menyematkan kain ulos berwarna coklat berukuran cukup besar dan bertuliskan Ibara kepada Sandiaga serta M Taufik.
Ketua Ibara, Rafael Pakpahan menyatakan dukungan Ibara kepada Prabowo-Sandiaga adalah sebuah keniscayaan karena mereka sudah mendukung kader yang diusung Partai Gerindra sejak lama.
“Di Jakarta kami mendukung Anies-Sandi, di Jawa Tengah kami dukung Pak Sudirman Said, begitu juga di Sumatera Utara, Ibara sudah lama mendukung Gerindra,” ucap Rafael Pakpahan.