Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo akan mengalokasikan anggaran sebesar Rp 5 triliun untuk dana abadi kebudayaan.
Hal tersebut diungkapkan budayawan Goenawan Mohamad seusai dirinya bersama puluhan seniman dan budayawan lainnya bertemu dengan Presiden di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (11/12/2018).
"Saya hanya melanjutkan kongres kebudayaan yaitu perlunya diadakan dana abadi kebudayaan dan pak Jokowi mengatakan iya dan dimulai tahun depan 5 triliun, lima tahun pertama," ujar Goenawan.
Menurutnya, dana abadi kebudayaan tersebut masih dalam perhitungan dan hal tersebut sangat membantu untuk pementasan budaya, latihan tari, membantu musik yang kurang diminati masyarakat, dan lain-lainnya.
Baca: 609 Hari Kasus Air Keras Belum Jelas, Novel Baswedan: Pegawai KPK Pernah Diculik dan Diteror
"Kalian kan enggak pernah berusaha mementaskan, mementaskan itu ngemis-ngemis. Jadi Putu Wijaya bertahun tahun kalau dia mentas dapat dari mana dia? dia mentas minta sini minta sini, nah ini enggak boleh lagi, sebab kalau ndak mutu akan menurun," paparnya.
"Dalam sejarah Republik Indonesia ini pertama kali, jadi pak Jokowi membangun membuat sejarah," sambung Goenawan.