Pria yang akrab disapa Aaron tersebut mengatakan, perusahaan yang dinaunginya juga melihat potensi luar biasa dari desa.
Karena itulah pihaknya dengan semangat mendukung pembangunan Rumah Sahabat Desa (RSD).
RSD merupakan wadah bagi masyarakat desa untuk berkegiatan ekonomi sekaligus edukasi dari berbagai aspek.
Saat ini, RSD yang muncul dari para pekerja kota yang bertugas di desa, sudah didirikan di Kuningan, Jawa Barat.
Aaron menegaskan PT DSS akan terus mendukung program ini hingga berkembang di beberapa wilayah desa lainnya.
”RSD ada untuk semakin membuka akses dari kota ke desa dan sebaliknya. RSD senantiasa mendukung kegiatan ekonomi, sosial dan budaya di desa agar terus bertumbuh dan harapannya lebih cepat,”ujar Aaron.
Di RSD inilah, kata Aaron, masyarakat desa bakal menerima berbagai akses yang mereka butuhkan baik dalam segi ekonomi maupun sosial.
Pihaknya juga akan mendukung penuh rencana pendirian RSD di berbagai wilayah lainnya.
Bahkan dalam waktu dekat, RSD juga akan hadir dalam bentuk digital (web dan mobile application) agar bisa memberikan akses lebih luas untuk masyarakat desa maupun untuk masyarakat kota yang ingin terhubung dengan desa.
Ditambahkan Harinowo, teknologi memang dibutuhkan untuk memudahkan terbukanya akses tersebut.
Potensi infrastruktur Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) di Indonesia telah mencakup sekitar 90% dari populasi, dengan lebih dari 126% tingkat penetrasi mobile.
Selain itu, tingkat pengguna internet juga telah mencapai 51,8% dari total penduduk Indonesia.
Aaron juga mengundang banyak pihak untuk bisa berkolaborasi bersama pihaknya untuk bisa terus mengembangkan RSD.
Ia mengatakan pihaknya sangat mengapresiasi inisiatif pemerintah untuk mengembangkan potensi desa.