TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI kembali menggelar rapat pleno agenda pembahasan persiapan pelaksanaan debat kedua bersama perwakilan kubu TKN, BPN dan media penyelenggara di KPU RI, Rabu (6/2).
Ditemui sebelum rapat dimulai, Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Priyo Budi Santoso menjelaskan dalam rapat H-11 sebelum pelaksanaan debat kedua di mulai, membahas soal format debat, tata letak undangan, dan penjelasan lebih detail sesi khusus tarung bebas.
"Banyak hal. Tentang format debat, tata letak undangan, kemudian bagaimana nanti yang disebut dengan tarung bebas seperti apa," kata Priyo di KPU RI, Jakarta Pusat, Rabu (6/2/2019).
Menanggapi soal delapan panelis yang telah ditetapkan oleh KPU RI, Priyo menaruh kepercayaan penuh pada penyelenggara pemilu tersebut.
Baca: Erick Thohir Bantah Jokowi Panik Karena Hasil Survei
Meski menilai secara keseluruhan para panelis yang ditetapkan KPU terbilang baik dari segi reputasi dan latar belakang, namun BPN akan tetap mengemukakan pandangan mereka di rapat pleno nanti.
"Tapi sudah tentu nanti kami menyarankan setelah kami telusuri tentang background, reputasi yang rata-rata memang bagus, tapi apapun kami akan kemukakan pandangannya di rapat nanti," ujarnya.
Untuk diketahui, pelaksanaan debat kedua Pilpres 2019, bakal diselenggarakan pada 17 Februari 2019 dengan mengusung tema Energi dan Pangan, Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup, serta Infrastruktur. Lokasinya di Hotel Sultan, Jakarta Selatan.
Nantinya, hanya calon presiden dari kedua kubu yakni Jokowi dan Prabowo yang akan saling berhadapan alias head to head. Debat ini disiarkan oleh stasiun televisi RCTI, GTV, MNC TV, dan Inews TV.