News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kejar 3 Kali Tanam, Petani Kerinci Diberi Bantuan Alsintan Perpompaan

Editor: Content Writer
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dirjen PSP, Sarwo Edhy (tengah).

Kerinci merupakan lumbung pangan dan hortikulturanya provinsi Jambi, perkembangan pertanian mengharuskan adanya modernisasi untuk memudahkan petani dalam melakukan aktifitas produksi pertanian. Ini dapat dilakukan dengan penggunaan alat dan mesin pertanian (alsintan).

Salah satu program Kementerian Pertanian (Kementan) dalam meningkatkan produksi hasil pertanian adalah penggunaan alsintan. Kegiatan ini dengan membagikan alsintan ke daerah yang membutuhkan. Jumat, Maret 2019, Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan menyerahkan bantuan alsintan berupa perpompaan di Desa Tanjung Pauh Mudik Kecamatan Keliling Danau, Kabupaten Kerinci.

"Di lokasi ini dibantu 4 pompa 6 inch untuk mengairi lahan seluas 800 hektare. Sehingga tanam padi yang tadinya dua kali dalam setahun bisa meningkat menjadi tiga kali tanam," ungkap Dirjen PSP, Sarwo Edhy.

Sarwo Edhy mengatakan, alsintan yang diserahkan bisa dipergunakan untuk mendukung pembangunan pertanian di Kerinci. Tujuannya agar dapat meningkatkan produktivitas padi dan kesejahteran petani.

"Nanti kita juga akan bantu pembangunannya irigasi tersier-nya. Untuk prasarana jembatan akan dibantu oleh PUPR dengan dana Rp 1,5 miliar," kata Sarwo Edhy.

Sarwo Edhy mengharapkan alsintan tersebut harus betul-betul dibagikan sesuai sasaran dan perlu ada pendanaan untuk perawatan alsintan tersebut, serta penerima alsintan diharapkan melalui kelompok tani.

Dengan bantuan ini, Sarwo berharap para petani bisa lebih terbantu, terutama untuk pengolahan lahan pertanian dan mempercepat serta mempermudah dalam proses pengolahan lahan hingga siap tanam. 

“Kepada kelompok tani yang mendapatkan bantuan ini, kami harap agar dapat dipergunakan semestinya. Alat pertanian ini harus dijaga dengan baik serta dirawat selepas pemakaian. Mudah-mudahan dengan alat ini hasil yang diperoleh petani bisa lebih meningkat lagi,” ujar Sarwo Edhy. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini