TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Pramono Anung Wibowo mengajak para ibu-ibu majelis taklim untuk memilih figur-figur yang baik sebagai anggota legislatif.
Menurutnya, wakil rakyat yang jujur dan perhatian kepada konstituen akan sangat menentukan perjalanan masa depan bangsa.
Pramono menyampaikan hal itu saat menghadiri istghasah dan peresmian Majelis Taklim Raudlatul Falah Lil Muta’alimin binaan calon anggota legislatif (caleg) PDIP H Pulung Agustanto di Istora Senayan, Minggu (17/3/2019).
Politikus yang kini menjadi sekretaris kabinet itu mengaku sudah empat kali menjadi anggota DPR sehingga tahu persis tentang bagaimana lembaga wakil rakyat tersebut.
“DPR RI butuh orang-orang jujur, orang-orang yang tidak korupsi, yang sudah selesai dengan dirinya. Karena itulah yang akan menjaga dirinya, melindunginya,” ujar Pramono di hadapan ribuan anggota Majelis Taklim Raudlatul Falah Lil Muta’alimin.
Baca: Ingin Jokowi Menang Lagi, Caleg Rocker Konsolidasikan Ribuan Relawan
Karena itu, Pramono mengajak para jemaah majelis taklim mengenali para caleg dan memilih figur yang benar-benar punya kepedulian terhadap rakyat.
Harapannya, pemilih tidak salah pilih orang bermasalah sebagai wakil rakyat.
Pramono lantas memuji rencana Pulung mewakafkan gajinya jika kelak terpilih menjadi anggota DPR.
Menurutnya, tanggung jawab wakil rakyat adalah kepada para pemilihnya.
“Karena itulah yang akan menjaga dirinya, melindungi dirinya,” katanya dalam istighasah yang dihadiri puluhan kiai dan habaib itu.
Pada kesempatan sama Pulung kembali menyampaikan rencananya mewakafkan gajinya jika kelak menjadi anggota DPR.
Politikus muda berjuluk caleg rocker itu berencana membentuk koperasi bagi konstituennya.
“Insyaallah gaji dari DPR nanti akan saya wakafkan untuk koperasi pulsa listrik dan telepon,” ujarnya.
Pulung menambahkan, ikhtiarnya menjadi caleg bukan untuk mencari kekayaan. Sebab, cucu kiai ternama di Magelang, Jawa Tengah itu mengaku sudah bisa hidup berkecukupan dengan usahanya.
Karena itu Pulung menegaskan, koperasi yang akan didanai dengan gajinya dari DPR kelak juga sebagai pertanggungjawabannya kepada konstituen.
“Inilah upaya saya menjaga silaturahmi dengan konstituen,” katanya.
Pulung pun mengharapkan para ibu-ibu majelis taklim bisa mendukung ikhtiarnya dalam pemilu yang digelar sebulan lagi. “Mohon saya dibantu,” katanya.(**)