Laporan Wartawan Tribunnews.com, Amriyono Prakoso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Terhitung satu minggu, Tersangka kasus jual beli jabatan di lingkungan kementerian agama, Muhammad Romahurmuziy telah mendekam di rumah tahanan KPK.
Selama itu, dia mengaku sulit tidur di dalam rutan dan sempat beralasan sakit, hingga tidak memenuhi panggilan pertama pada Kamis (21/3/2019) kemarin.
Pria yang kerap disapa Rommy itu memberi masukan mengenai kondisi di dalam rutan. Menurutya, di dalam rumah tahanan KPK yang berada persis di Gedung Merah Putih itu, ventilasi udaranya sangat kurang.
Baca: Romahurmuziy : Saya Hanya Meneruskan Rekomendasi dari Kyai Asep dan Bu Khofifah
Padahal, menurut dia, KPK memilki anggaran yang besar untuk diserap.
"Ini kan KPK anggarannya besar. Saya cuma mau bicara kalau itu di dalam rutan, ventilasinya sangat kurang. Takutnya, nanti ada teman-teman yang tidak kuat," jelasnya di Gedung KPK, Jakarta, Jumat (22/3/2019)
Saat ditanya, dengan siapa saja ia tidur di dalam KPK, mantan ketua umum PPP itu, mengatakan ia mengenal banyak orang di dalam.
"Banyak, banyak. Saya sama banyak teman di dalam," kata dia.