AHY mengatakan, perjalanan 20 hari itu merupakan bagian dari dua strategi untuk memenangkan Pileg 2019. “Kami melaksanakan operasi darat, bertatap muka langsung dengan masyarakat dari rumah ke rumah, warung ke warung, kedai ke kedai, dan lain sebagainya," beber AHY seusai kampanye terbuka.
"Kemudian, operasi udara yaitu melalui media massa dan media sosial untuk mendekat ke anak muda,” sambungnya.
AHY mengatakan, strategi-strategi itu sudah dijalankan Partai Demokrat sejak enam bulan lalu. Lalu, ia mengatakan kampanye terbuka selama 20 hari akan dia maksimalkan untuk berkeliling daerah, sebagai bagian dari rencana efektivitas dan efisiensi kampanye.
Selama perjalanan kampanye 20 hari mendatang, AHY mengatakan akan mengandalkan juga konsep ‘town hall meeting’ di daerah lain.
“Karena konsep ini lebih terstruktur, edukatif, tapi tetap entertaining. Kami ingin tunjukkan bahwa politik itu keren, politik adalah alat untuk mendorong kemajuan bangsa,” jelas putra sulung Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tersebut.
AHY mengaku pihaknya akan mengandalkan strategi-strategi itu untuk meyakinkan undecided voters, atau pemilih yang belum menentukan pilihannya, untuk memilih Partai Demokrat.
“Karena dalam beberapa survei terlihat jumlah undecided voters masih besar, itu tantangan Partai Demokrat untuk meyakinkan masyarakat pilih Demokrat,” ucapnya.