Laporan Wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua KPU RI Arief Budiman mencatat hingga pukul 15.00 WIB, Senin (22/4) ini, sudah ada 90 orang petugas penyelenggara Pemilu meninggal dunia. Sedangkan 374 orang lainnya jatuh sakit. Mereka tersebar di 19 Provinsi seluruh Indonesia.
"Jumlah update terakhir petugas penyelenggara Pemilu yang tertimpah musibah itu sebanyak 90 orang meninggal dunia, kemudian 374 orang sakit. Sebarannya di 19 provinsi," kata Arief dalam konferensi pers di KPU RI, Jakarta Pusat, Senin (22/4/2019) sore.
Sampai hari ini, KPU mengaku tengah menyusun pembahasan internal terkait pemberian santunan kepada para petugas yang tertimpa musibah tersebut.
Baca: Rencana Pemulangan Habib Rizieq Jika Jokowi Menang Pilpres, Kuasa Hukum: Kapitra Klaim Sepihak
KPU sedang memperhitungkan berbagai macam ketentuan yang selama ini diberlakukan. Misalnya terkait regulasi asuransi di BPJS.
Bahkan, Arief mengungkap KPU sudah merencanakan untuk membawa persoalan dan biaya santunan ini ke Kementerian Keuangan.
Rencananya, pertemuan itu akan berlangsung besok di Kementerian Keuangan.
"KPU sudah membahas secara internal terkait dengan santunan yang akan diberikan. Besok merencanakan akan melakukan pertemuan dengan Kementerian Keuangan," ujar dia.