TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM membenarkan calon presiden 02 Prabowo Subianto tercatat meninggalkan Indonesia dan menuju negara tetangga, Brunei Darussalam.
Namun, Prabowo kembali lagi ke Indonesia pada hari yang sama.
Dikonfirmasi, Sabtu (18/5/2019), Kepala Subbagian Direktorat Jenderal Imigrasi Kemenkumham Sam Fernando mengungkapkan, Prabowo mengunjungi Brunei Darussalam pada Kamis (16/5/2019).
Prabowo meninggalkan Indonesia bersama rombongannya melalui Bandar Udara Internasional Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, pada pukul 12.10 WIB.
"Beliau naik pesawat pribadinya, 9H-NYC Embraer 190-Lineage 1000, dan menuju Bandar Seri Begawan," ujar Sam Fernando.
Sam Fernando menjelaskan, terdapat 12 orang yang turut bersama Prabowo dalam penerbangan tersebut.
Baca: Suara Masuk 88,73929%, Jokowi Bakal Berpeluang Jadi Pemenang Pilpres
Dan Prabowo beserta rombongan bertolak kembali ke Jakarta melalui Bandar Udara Internasional Halim Perdanakusuma pada hari yang sama.
"Mereka tiba (di Jakarta) pukul 20.12 WIB malam pada tanggal yang sama," jelasnya.
Konfirmasi dari pihak imigrasi ini sekaligus menampik kabar bahwa Prabowo meninggalkan Indonesia menyusul beredarnya foto Prabowo dan romobongan di sebuah bandara, tanpa keterangan yang jelas.
Dalam foto itu tampak Prabowo mengenakan setelan jas lengkap dengan peci dan memakai kacamata hitam.
Tampak Wakil Ketua Umum Gerindra Sugiono, ustaz Ansufri Idrus Sambo, dan sejumlah orang lain yang mengenakan busana yang serupa dengan Prabowo.
Foto tersebut beredar setelah Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi menggelar pemaparan kecurangan Pemilu 2019 di Hotel Grand Sahid Jaya, Selasa (14/5/2019).
Prabowo Subianto dalam acara tersebut menyampaikan sikap tegasnya, yakni menolak hasil penghitungan suara Pemilu 2019 yang curang.
Baca: Jelang 22 Mei, Ini Hasil Pilpres 2019 Pleno KPU di 30 Provinsi, Prabowo Kalahkan Jokowi di Sulsel
Juru bicara BPN Prabowo-Sandi, Andre Rosiade, mengaku tidak mengetahui terkait kabar Prabowo bertolak ke Brunei Darussalam pada Kamis lalu.