TRIBUNNEWS.COM- Mudik lebaran menjadi tradisi tahunan yang dilakukan oleh masyarakat Indonesia di Hari Raya Idul Fitri.
Menjelang lebaran 2019 yang tinggal hitungan hari, kini para pemudik sudah mulai melakukan perjalanan menuju kampung halamannya masing-masing.
Di tahun ini pemerintah memberlakukan sistem one way atau satu arah di Jalan Tol Cikampek.
Hal ini bertujuan untuk mengurangi kemacetan di saat arus mudik dan arus balik lebaran.
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, menyebut ada beberapa titik krusial yang harus diwaspadai.
"Ada titik krusial yang harus diwaspadai. Salah satunya adalah Cikampek. Itu akan sangat mungkin dimanage dari sekarang, yaitu membuka akses di sebelahnya. One way. Tapi tidak seluruhnya," ujar Moeldoko seusai rapat koordinasi persiapan mudik Lebaran 2019 di Gedung Bina Graha, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Jumat (26/4/2019) dikutip Tribunnews.com dari Kompas.com.
Baca: UPDATE Info Lalu Lintas Mudik Jalan Tol dan Non Tol, Kamis 30 Mei 2019: Tol Cikampek Padat Merayap
Baca: Bakal Kedatangan Keluarga yang Mudik? Bersihkan Kamar Mandi di Rumah dengan Dua Bumbu Dapur
Baca: Tips Aman dan Nyaman Mudik Lebaran
Lebih lanjut, Moeldoko menjelaskan, jalur Tol Cikampek dari arah Jakarta akan memakan jalur sebaliknya untuk menambah volume kendaraan yang ingin masuk ke Jawa.
Selain Tol Cikampek, beberapa tol Trans Jawa juga akan diberlakukan kebijakan yang sama.
Sementara itu, PT Jasa Marga Cabang Jakarta-Cikampek, memprediksi puncak arus mudik jatuh pada Jumat (31/5/2019).
Mengutip laman resmi jasamarga.com, diperkirakan jumlah kendaraan yang meninggakan Jakarta melalui Gerbang Tol Cikampek Utama mencapai 77 ribu.
Angka tersebut naik 181% dari lalu lintas harian normal yang biasanya berkisar 27 ribu kendaraan.
Lebih lanjut, adanya kebijakan one way yang terjadwal dan diinformasikan kepada masyarakat membuat lalu lintas puncak mudik dapat meningkat hingga 90 kendaraan.
Mengutip dari Kompas.com, Operation Management Group Head Jasa Marga Fitri Wiyanti menjelaskan, one way akan diberlakukan saat arus mudik pada 30 Mei-2 Juni 2019.
Sistem one way akan berlaku pada KM 70 Cikampek Utama hingga KM 263 Brebes Barat.