News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kasus Makar

Terkait Penahanan Kivlan Zen, Berikut Reaksi Pengacara, Ryamizard Ryacudu hingga Wiranto

Penulis: Fathul Amanah
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kivlan Zen menjadi pembicara diskusi di Jakarta Pusat, Selasa (6/5/2014). Diskusi ini membahas Visi dan Misi HAM Para Capres. TRIBUNNEWS/HERUDIN

Menhan merasa ragu Kivlan Zen terlibat dalam rencana pembunuhan empat tokoh nasional.

"Membunuh siapa? Saya bilang tadi kalau menurut saya kok agak-agak mustahil ya," ucap Ryamizard saat ditemui di Gedung Kementerian Pertahanan, Jakarta, Kamis (30/5/2019) dikutip Tribunnews.com dari Kompas.com.

Ryamizard mengatakan, dirinya bukan meragukan keterlibatan Kivlan dalam dugaan pembunuhan tersebut.

Namun, berdasarkan pengalamannya, tidak ada pembunuhan yang dilakukan sembarangan.

"Enggak ada itu bunuh-bunuh sembarang, selama ini kan enggak ada yang dibunuh, itu bukan meragukan, kayanya enggak mungkin, mudah-mudahan tidak terjadi ya," tambahnya.

"Nanti saya tanya lagi dengan dia nanti, benar apa?" tutupnya.

Baca: Sepak Terjang AZ, Mantan Sopir Kivlan Zen yang Diduga Terlibat Rencana Pembunuhan 4 Tokoh Nasional

3. Menteri Kordinador Bidang Politik, Hukum dan Keamanan, Wiranto

Ketua Umum PP PBSI Wiranto saat diwawancarai setelah acara pelepasan dan perayaan HUT PBSI ke-68 di Hotel Atlet Century, Jakarta, Sabtu (11/5/2019). Tribunnews/Abdul Majid (tribunnews.com/abdul majid)

Sementara itu, Menteri Kordinador Bidang Politik, Hukum dan Keamanan, Wiranto meminta seluruh pihak untuk tidak berspekulasi terkait kasus yang menjerat Kivlan Zen.

"Begini saya kira, ini kan proses hukum jalan. Jadi gak usah lah kita berspekulasi. Tokoh manapun boleh mengatakan ini itu, tapi jangan berspekulasi karena proses hukum berjalan," ujar Wiranto, di kantornya, Kemenko Polhukam, Jumat (31/5/2019).

"Nanti dari alur analisa hukum, alur BAP, alur pembuktian. Nanti akan ketahuan dengan jelas. Masyarakat akan tau, tidak usah kita berspekulasi ini itu," imbuhnya.

(Kompas.com/Tribunnews.com/Fathul Amanah/Theresia Felisani)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini