News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Gempa Bumi

BMKG: Gempa Guncang Barat Daya Sukabumi M 4.4 Malam Ini Pukul 00:22

Penulis: Gigih
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gempa bumi adalah peristiwa berguncangnya bumi karena pergerakan lapisan batuan pada kulit bumi, menghasilkan energi berupa gelombang gempa bumi atau gelombang seismik.

BMKG: Gempa Guncang Barat Daya Sukabumi dengan Magnitudo 4.4 Malam Ini Pukul 00:22 

TRIBUNNEWS.COM, Sukabumi - Gempa mengguncang wilayah wilayah Samudera Hindia Selatan Jawa tepatnya di Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (3/7/2019).

Berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) gempa berkekuatan 4,4 skala richter terjadi sekira pukul 00:22:22 WIB.

Titik gempa berada pada lokasi Barat Daya Kabupaten Sukabumi dengan keedalaman 27 klometer.

Lokasi pusat gempa berada di 49 km Barat Daya Kabupaten Sukabumi.

Dikutip dari laman resmi BMKG, Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Rahmat Triyono mengatakan gempa ini berpotensi tsunami dengan peringatan dini untuk wilayah:

(1) Pandeglang Bagian Selatan dengan status ancaman SIAGA (ketinggian maksimal 3,0 meter).

(2) Pandeglang Pulau Panaitan dengan status ancaman SIAGA (ketinggian maksimal 3,0 meter).

(3) Lampung-Barat Pesisir-Selatan dengan status ancaman SIAGA (ketinggian maksimal 3,0 meter).

(4) Pandeglang Bagian Utara dengan status ancaman WASPADA (ketinggian maksimal 0,5 meter).

(5) Lebak dengan status ancaman WASPADA (ketinggian maksimal 0,5 meter).

Baca: Potensi Tsunami Gempa 7,4 SR di Banten Bisa Sampai di Lampung dan Bengkulu

Kepada masyarakat di wilayah dengan status "SIAGA" diharap memperhatikan dan segera mengarahkan masyarakat untuk melakukan evakuasi.

Kepada masyarakat di wilayah dengan status "WASPADA" diharap memperhatikan dan segera mengarahkan masyarakat untuk menjauhi pantai dan tepian sungai.

BMKG menghimbau masyarakat untuk mendapatkan infromasi yang bersumber dari BMKG.

Informasi itu disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg (user pemda ,pwd pemda-bmkg) atau infobmkg.

Wilayah Berpotensi Tsunami

Gempa terasa di wilayah Banten hingga Jakarta termasuk sekitarnya beberapa detik sehingga membuat sejumlah orang keluar dari gedung-gedung.

BMKG melalui akun twitternya merilis daftar wilayah yang berpotensi tsunami.

Berikut datar wilayah yang berpotensi tsunami.

"Daerah yang berpotensi tsunami berdasarkan pemodelan:
[ Kota/ Kabupaten (Provinsi) - Status Peringatan ]
• PANDEGLANG BAGIAN SELATAN (BANTEN) - SIAGA
• PANDEGLANG PULAU PANAITAN (BANTEN) - SIAGA
• LAMPUNG-BARAT PESISIR-SELATAN (LAMPUNG) - SIAGA," tulis @humasBMKG.

• LAMPUNG-SELATAN KEP. LEGUNDI (LAMPUNG) - WASPADA
• LAMPUNG-BARAT PESISIR-TENGAH (LAMPUNG) - WASPADA
• LAMPUNG-BARAT PESISIR-UTARA (LAMPUNG) - WASPADA
• BENGKULU-UTARA PULAU ENGGANO (BENGKULU) - WASPADA
• KAUR (BENGKULU) - WASPADA

• LAMPUNG-SELATAN KEP. SEBUKU (LAMPUNG) - WASPADA
• BENGKULU-SELATAN (BENGKULU) - WASPADA
• SERANG BAGIAN BARAT (BANTEN) - WASPADA
• SELUMA (BENGKULU) - WASPADA (link: http://inatews.bmkg.go.id/) inatews.bmkg.go.id.

Hal yang Perlu Dilakukan Sebelum dan Susudah Gempa Terjadi

Berikut Tribunnews.com rangkumkan dari laman resmi BMKG, bmkg.go.id, antisipasi sebelum, sesaat dan setelah gempa bumi:

A. Sebelum terjadi gempa bumi

1. Mengenali apa yang disebut gempa bumi

- Kunci utama adalah mengenali apa yang disebut gempa bumi.

- Pastikan bahwa struktur dan letak rumah Anda dapat terhindar dari bahaya yang disebabkan oleh gempa bumi (longsor, liquefaction dll);

- Mengevaluasi dan merenovasi ulang struktur bangunan Anda agar terhindar dari bahaya gempa bumi.

2. Kenali Lingkungan Tempat Anda Bekerja

- Perhatikan letak pintu, lift serta tangga darurat, apabila terjadi gempabumi, sudah mengetahui tempat paling aman untuk berlindung;

- Belajar melakukan P3K;

- Belajar menggunakan alat pemadam kebakaran;

- Catat nomor telepon penting yang dapat dihubungi pada saat terjadi gempabumi.

3. Persiapan Rutin pada tempat Anda bekerja dan tinggal

- Perabotan (lemari, cabinet, dll) diatur menempel pada dinding (dipaku, diikat, dll) untuk menghindari jatuh, roboh, bergeser pada saat terjadi gempabumi.

- Simpan bahan yang mudah terbakar pada tempat yang tidak mudah pecah agar terhindar dari kebakaran.

- Selalu mematikan air, gas dan listrik apabila tidak sedang digunakan.

Baca: Gempa 7,4 Magnitudo di Banten Berpotensi Tsunami, Warga: Allahu Akbar

4. Penyebab celaka yang paling banyak pada saat gempabumi adalah akibat kejatuhan material

- Atur benda yang berat sedapat mungkin berada pada bagian bawah

- Cek kestabilan benda yang tergantung yang dapat jatuh pada saat gempabumi terjadi (misalnya lampu dll).

5. Alat yang harus ada di setiap tempat

- Kotak P3K;

- Senter/lampu baterai;

- Radio;

- Makanan suplemen dan air.

B. Saat terjadi gempa bumi

1. Jika Anda berada di dalam bangunan

- Lindungi badan dan kepala Anda dari reruntuhan bangunan dengan bersembunyi di bawah meja dll;

- Cari tempat yang paling aman dari reruntuhan dan goncangan;

- Lari ke luar apabila masih dapat dilakukan

2. Jika berada di luar bangunan atau area terbuka

- Menghindari dari bangunan yang ada di sekitar Anda seperti gedung, tiang listrik, pohon, dll

- Perhatikan tempat Anda berpijak, hindari apabila terjadi rekahan tanah

3. Jika Anda sedang mengendarai mobil

- Keluar, turun dan menjauh dari mobil hindari jika terjadi pergeseran atau kebakaran;

- Lakukan point 2.

4. Jika Anda tinggal atau berada di pantai

- Jauhi pantai untuk menghindari bahaya tsunami.

5. Jika Anda tinggal di daerah pegunungan

- Apabila terjadi gempabumi hindari daerah yang mungkin terjadi longsoran.

C. Setelah terjadi gempa bumi

1. Jika Anda berada di dalam bangunan

- Keluar dari bangunan tersebut dengan tertib;
Jangan menggunakan tangga berjalan atau lift, gunakan tangga biasa;

- Periksa apa ada yang terluka, lakukan P3K;

- Telepon atau mintalah pertolongan apabila terjadi luka parah pada Anda atau sekitar Anda.

2. Periksa lingkungan sekitar Anda

- Periksa apabila terjadi kebakaran.

- Periksa apabila terjadi kebocoran gas.

- Periksa apabila terjadi hubungan arus pendek listrik.

- Periksa aliran dan pipa air.

- Periksa apabila ada hal-hal yang membahayakan (mematikan listrik, tidak menyalakan api dll)

Baca: BREAKING NEWS: BMKG Deteksi Gempa 7.4 Skala Richter Potensi Tsunami Jumat (2/8/2019) di Banten

3. Jangan mamasuki bangunan yang sudah terkena gempa karena kemungkinan masih terdapat reruntuhan.

4. Jangan berjalan di daerah sekitar gempa, kemungkinan terjadi bahaya susulan masih ada.

5. Mendengarkan informasi

- Dengarkan informasi mengenai gempabumi dari radio (apabila terjadi gempa susulan).

- Jangan mudah terpancing oleh isu atau berita yang tidak jelas sumbernya.

6. Mengisi angket yang diberikan oleh instansi terkait untuk mengetahui seberapa besar kerusakan yang terjadi

7. Jangan panik dan jangan lupa selalu berdo'a kepada Tuhan YME demi keamanan dan keselamatan kita semuanya.

(Tribunnews.com/Gigih/Sri Juliati)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini