News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

KH Maimoen Zubair Meninggal Dunia

Polri Sampaikan Belasungkawa Atas Wafatnya KH Maimoen Zubair

Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Maimoen Zubair meninggal dunia.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mabes Polri menyampaikan rasa belasungkawa atas berpulangnya Kiai kharismatik KH Maimoen Zubair atau yang akrab disapa Mbah Moen.

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo mendoakan agar almarhum mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT. 

"Innaillahi wainaillahi rojiun Polri menghaturkan duka yang sangat mendalam dan mendoakan semoga almarhum mendapat tempat yang terbaik di sisi-Nya. Amin," ujar Dedi, ketika dihubungi Tribunnews.com, Selasa (6/8/2019). 

Baca: BREAKING NEWS: KH Maimoen Zubair Meninggal Dunia

Sebelumnya diberitakan, Kiai kharismatik KH Maimoen Zubair atau akrab disapa Mbah Moen meninggal dunia.

Kabar duka itu disampaikan Sekjen PPP Arsul Sani.

انا لله وانا اليه راجعون 

Kabar duka dari Makkah pagi ini:

Telah berpulang kerahmatullah Mbah KH. Maimoen Zubair di Makkah.

Insya Allah Khusnul Khotimah.... Alfatehah, Amin.

Kabar dari Gus Rozin, Gus Arwani dan Gus Yasin....

Mohon seluruh jajaran PPP melakukan sholat ghoib untuk beliau.

Demikian disampaikan Sekjen PPP kepada pers, Selasa (6/8/2019) pagi.

Mbah Moen diketahui sebagai Ketua Majelis Syariah PPP. Mbah Moen sendiri lahir di Rembang, Jawa Tengah, 28 Oktober 1928. Di usia 90 tahun, Mbah Moen sangat dihormati.

Dia seorang ulama besar Pimpinan Pondok Pesantren Al-Anwar Sarang, Rembang. Ia juga pernah menjadi anggota DPRD kabupaten Rembang selama 7 tahun.

Setelah berakhirnya masa tugas, ia mulai berkonsentrasi mengurus pondoknya yang baru berdiri selama sekitar 7 atau 8 tahun.

Tapi rupanya tenaga dan pikiran ia masih dibutuhkan oleh negara sehingga ia diangkat menjadi anggota MPR RI utusan Jateng selama tiga periode.

Pamit ke Megawati

Sabtu (27/7/2019) lalu sebelum berangkat menunaikan haji, Mbah Moen pamitan ke Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.

Megawati menerima Mbah Moen di kediamannya di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, sekitar pukul 13.00 WIB.

Mbah Moen dan putranya berada di kediaman putri Proklamator RI Bung Karno itu kurang lebih dua jam.

Ternyata, kehadiran Mbah Moen hendak berangkat naik haji.

Kepada Megawati, Mbah Moen menjelaskan hendak naik haji pada Minggu (28/7/2019), dan ingin berangkat dalam suasana kekeluargaan.

"Hanya silaturahmi dan pamitan karena mau naik haji hari Minggu ke Tanah Suci. Itulah namanya persaudaraan yang hangat diantara beliau berdua," kata Wasekjen PDI Perjuangan, Eriko Sotarduga, menjelaskan soal pertemuan itu.

"Ibu Megawati Soekarnoputri dalam kapasitas sebagai Presiden ke lima RI dan Ketua Umum PDI Perjuangan terus membangun dialog tidak hanya dengan Partai, tokoh-tokoh agama, sejarawan, budayawan, namun juga tokoh-tokoh ternama di manca negara," tambah Eriko. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini