"Karena kami pun datang tiba-tiba mungkin kami akan kembali dan mempersiapkan lagi," jelasnya.
Namun ia akan berusaha menemui mereka dengan berbagai cara, termasuk menggunakan pendekatan adat.
"Kami tetap akan mengupayakan dengan cara-cara pendekatan adat untuk bertemu dengan mereka," jelasnya.
Jimmy paham betul tipikal orang Papua yang lazim menyelesaikan berbagai masalah menggunakan pendekatan adat.
"Karena kalau di Papua, orang merasa malu itu, harus ditebus, harus dibayar gitu dan bayarannya mahal," tukasnya.
Rencananya, Jimmy bersama rombongan akan kembali lagi ke Jakarta, untuk mendiskusikan hal ini.
Mereka akan kembali ke Surabaya untuk berkomunikasi secara langsung dengan para penghuni asrama.
"Jadi mohon maaf ya kami kembali dulu, kami bicarakan dengan internal kami di Jakarta, lalu kembali lagi di Surabaya," kata dia.
3. Fadli Zon Bantah Ada Penolakan
Fadli Zon membantah adanya penolakan yang dilakukan penghuni Asmara Mahasiswa Papua terhadap kunjungannya dan rombongan.
Diketahui, untuk menjembatani komunikasi anggota DPR dengan mahasiswa Papua, Fadli Zon meminta bantuan Willem Wandik.
Willem Wandik merupakan warga Papua yang juga pernah lima tahun menghuni Asrama Mahasiswa Papua.
Ia dianggap memiliki kedekatan sehingga diharapkan bisa menjalin komunikasi.
Fadli Zon mengatakan, pihak mahasiswa Papua sudah menyatakan kesediaan untuk menemui anggota DPR RI.