Mbak Susi Bongkar Kronologi Bendera Jatuh di Asrama Mahasiswa Papua, Polda Jatim Kuak Fakta Beda
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Fikri Firmansyah
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Polemik soal bendera jatuh di selokan Asrama Mahasiswa Papua, Surabaya terus bergulir.
Tri Susanti Korlap Ormas yang mendatangi Asrama Mahasiswa Papua beberapa waktu lalu menjelaskan, bendera merah putih sebelum tersungkur (tiangnya seperti patah tapi masih menyatu) sempat berpindah lokasinya.
Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Tri Susanti alias Mbak Susi saat ditemui TribunJatim.com dan Harian Surya (Grup TribunJatim.com) di kediamanya, Rabu (28/8/2019) malam.
Saat ditemui TribunJatim.com Mbak Susi menjelaskan kronologi awal sebelum bendera tergeletak.
"Awalnya tepat hari Rabu (14/8/2019) malam, saya bersama rekan-rekan kumpul di warung Kahuripan untuk membahas rencana pemasangan bendera," katanya, Rabu (28/8/2019) malam.
Kemudian, lanjut Mbak Susi, saat berkumpul di warung itu pihaknya punya rencana sowan ke Muspika pada hari Kamis (15/8/2019).
"Sowan itu kita lakukan kan karena kita punya itikad baik untuk mendiskusikan bersama Muspika (Jajaran Camat, Koramil, Polsek) terkait pemasangan bendera merah putih tersebut.
Mbak Susi juga menegaskan, yang memasang bendera merah putih di Asrama Mahasiswa Papua itu bukan dari pihaknya namun dari pihak Muspika.