News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Rusuh di Papua

TERPOPULER: Keterlibatan Asing dalam Kerusuhan Papua hingga Pendemo yang Merasa Ditipu

Penulis: Daryono
Editor: Malvyandie Haryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pengibaran bendera Bintang Kejora oleh para demonstran di rusuh Papua.

TRIBUNNEWS.COM - Kapolri Jenderal Tito Karnavian menyatakan adanya keterlibatan asing dalam kerusuhan yang terjadi di beberapa wilayah di Papua. 

Di sisi lain, aparat keamanan hari ini mengevakuasi 300 orang pendemo yang sebelumnya bersembunyi. 

Berikut Tribunnews.com rangkum kabar terkini Papua dari berbagai sumber, Minggu (1/9/2019): 

Baca: Sinopsis Drama India Ishq Mein Marjawan Episode 43, Senin (2/9/2019): Arohi Mencari Deep

Baca: Ramalan Zodiak Senin 2 September 2019: Taurus Berhenti Lari dari Masalah, Cancer di Zona Nyaman

Baca: Bukan Banyuwangi, Lokasi 'KKN di Desa Penari' Diduga Kuat di Wonoboyo Bondowoso, Begini Analisanya

1. Kapolri Ungkap Peran Asing

Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian mengungkap adanya keterlibatan pihak asing dalam kerusuhan yang timbul di beberapa wilayah Papua, beberapa waktu terakhir.

Berdasarkan informasi dari intelijen, Tito menyebut kelompok yang berupaya melakukan kerusuhan memiliki hubungan dengan pihak asing atau jaringan internasional.

"Ada, ada (keterlibatan pihak asing). Kita tahulah kelompok-kelompok ini ada hubungannya dengan network di internasional," ujar Tito, pasca HUT Polwan ke-71, di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Minggu (1/9/2019).

Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian menghadiri acara perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-71 Polisi Wanita (Polwan) RI, di Lapangan Polda Metro Jaya, Minggu (1/9/2019). (TRIBUNNEWS/VINCENTIUS JYESTHA)

Meski demikian, mantan Kapolda Metro Jaya itu tidak menjelaskan secara detail siapa pihak asing yang dimaksud dan peran yang bersangkutan dalam kerusuhan tersebut.

Menurutnya, pihaknya akan menangani kasus keterlibatan pihak asing itu melalui cara bekerjasama dengan pihak Kementerian Luar Negeri dan Intelijen.

"Jadi kami harus menanganinya baik di dalam negeri maupun luar negeri. Kerja sama kita dengan Ibu Menlu (Menteri Luar Negeri) dan jaringan intelijen," ungkapnya.

Baca: Bersepeda di Bundaran HI, Ganjar Pranowo Sempatkan Tonton Panggung Yospan Papua

Dalam kesempatan sama, Kadiv Humas Polri Irjen Pol Mohammad Iqbal menegaskan kasus ini harus ditangani secara komprehensif.

Iqbal mengatakan pihaknya bersama seluruh stakeholder terkait tengah memetakan sejauh mana keterlibatan pihak asing tersebut.

Selain itu, ia juga menuturkan bahwa pihak-pihak yang diduga menggerakkan massa untuk melakukan kerusuhan tengah didalami.

Polri disebutnya tak segan menindak apabila menemukan bukti hukum.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini