News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pelantikan Anggota Dewan

Peta Politik Pemilihan Ketua MPR Hari Ini, Dua Nama Menguat, Diwarnai Lobi-lobi

Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sidang Paripurna MPR RI, Rabu (2/10/2019).

Praktis cuma Bambang Soesatyo dan Ahmad Muzani yang mengemuka jadi calon kuat ketua MPR.

Senator Fadel Muhammad menyampaikan visi dan misinya dalam Sidang Paripurna DPD di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (2/10/2019) malam. Sidang paripurna tersebut beragendakan pemilihan calon pimpinan MPR dari unsur DPD yakni Fadel Muhammad, Yorrys Raweyai, Dedy Iskandar Batubara, dan GKR Hemas untuk selanjutnya dilakukan voting menjadi 1 calon. Tribunnews/Jeprima (Tribunnews/Jeprima)

Namun yang mengejutkan, hari ini nama Fadel Muhammad menyodok sebagai kandidat baru calon ketua MPR RI.

Fadel Muhammad mengatakan, setelah dipilih sebagai pimpinan MPR dari unsur DPD, ia akan berjuang untuk menduduki posisi ketua MPR.

"Saya diminta oleh teman-teman DPD agar bisa memperjuangkan DPD menjadi ketua MPR," kata Fadel usai rapat pleno di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (2/10/2019) dilansir Kompas.com.

Fadel mengatakan, untuk memperjuangkan keinginan para anggota DPD tersebut, ia akan berkonsultasi kepada Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Selain karena mengaku kenal baik dengan Megawati, Fadel ingin berkonsultasi karena Mega merupakan pemimpin partai pemenang pemilu tahun ini.

Tak hanya itu, Fadel mengaku akan melakukan lobi-lobi politik dengan partai-partai di DPR. Namun, ia enggan menyebutkan partai-partai apa saja yang akan dilobi.

"Saya merencanakan jam 9 sudah ketemu dengan empat parpol untuk membicarakan," ucap dia.

Diminta mengalah

Kemarin, Ahmad Muzani berharap Bamsoet yang Ketua DPR RI periode 2014-2019 itu bisa mengalah demi terciptanya konsensus antar fraksi di pimpinan MPR RI.

"Nanti mudah-mudahan Bamsoet nanti mengalah untuk konsensus. Yo wis (re: Ya sudah) Gerindra saja (untuk posisi Ketua MPR)," ujar Muzani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (1/10/2019) malam.

Pasalnya Muzani menyebut kursi pimpinan MPR yang terdiri dari satu Ketua, dan sembilan Wakil Ketua bisa terbentuk atas dasar musyawarah.

Hal ini senada dengan kepanjangan dari nama MPR itu sendiri, yakni Majelis Permusyawaratan Rakyat.

"Namanya MPR. Majelis Permusyawaratan Rakyat. Jadi permusyawaratan diutamakan, begitu," ungkap dia.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini