News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Dinasti Politik Keluarga Agung Ilmu Mangkunegara di Lampung Jadi Sorotan KPK

Penulis: Ilham Rian Pratama
Editor: Willem Jonata
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas disaksikan Wakil Ketua KPK, Basaria Panjaitan (kanan) menunjukkan barang bukti terkait Operasi Tangkap Tangan (OTT) Bupati Lampung Utara di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Senin (7/10/2019). KPK menetapkan enam orang menjadi tersangka yakni Bupati Lampung Utara, Agung Ilmu Mangkunegara, orang kepercayaan bupati, Raden Syahril, Kepala Dinas PUPR Lampung Utara, Syahbuddin, Kepala Dinas Perdagangan Lampung Utara, Wan Hendri, dan dua orang pihak swasta yaitu Chandra Safari dan Hendra Wijaya serta mengamankan barang bukti sebesar Rp 728 juta terkait dugaan suap proyek di Dinas Perdagangan dan Dinas PUPR Lampung Utara. Tribunnews/Irwan Rismawan

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ilham Rian Pratama

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyoroti dugaan adanya praktik dinasti politik di Provinsi Lampung.

Demikian disampaikan Wakil Ketua Basaria Panjaitan dalam jumpa pers soal kasus yang menjerat Bupati Lampung Utara Agung Ilmu Mangkunegara sebagai tersangka.

Agung Ilmu Mangkunegara diduga terlibat kasus suap terkait proyek di Dinas PUPR dan Dinas Perdagangan di Kabupaten Lampung Utara.

Diketahui, ayahanda Agung Ilmu mangkunegara bernama Tamanuri. Tamanuri merupakan mantan bupati Way Kanan.

Baca: Kronologi OTT di Lampung Utara, KPK Sempat Dihalang-halangi Saat Membekuk Sang Bupati

Baca: Bersama KPU-Bawaslu, Kemendagri Gelar Rapat Bahas Dana Pilkada Serentak 2020

Baca: PDIP: Surya Paloh Ingin Jaksa Agung Lagi, Bisa Saja

Posisi sebagai kepala daerah itu pun seakan diturunkan Tamanuri kepada Agung.

Agung menjabat bupati Lampung Utara sejak 2014, tepatnya saat menginjak usia 32 tahun.

"(Bupati) Ini memang benar-benar masih muda, umur 32 sudah terpilih jadi bupati. Kebetulan kepala daerah sebelumnya orang tuanya juga kepala daerah juga di salah satu kabupaten di Lampung," kata Wakil Ketua  KPK Basaria Panjaitan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Senin (7/10/2019) malam.

"Memang perlu ada sesuatu yang kita pikirkan apakah anak dari seorang kepala daerah harus jadi kepala daerah juga," Basaria menggarisbawahi.

Basaria mengatakan, dinasti politik saat ini menjadi perhatian tersendiri bagi KPK.

Bupati Lampung Utara Agung Ilmu Mangkunegara (tengah) dikawal petugas saat tiba di gedung KPK untuk menjalani pemeriksaan terkait OTT di Jakarta, Senin (7/10/2019). KPK menangkap Bupati Lampung Utara, Agung Ilmu Mangkunegara dan mengamankan uang sekitar Rp 600 juta yang diduga terkait dengan suap proyek di Dinas Pekerjaan Umum atau Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Koperindag) di Lampung Utara. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Sebab ia menilai dinasti politik dianggap rawan akan terjadinya tindak pidana korupsi.

"Dinasti politik yang seperti ini sudah berulang kali saya katakan menjadi perhatian KPK juga," kata dia.

KPK sebelumnya pernah menangani perkara yang kental akan dinasti politik.

Yakni yang menjerat ayah dan anak, Asrun dan Adriatma Dwi Putra.

Baca: Besok Malam Konser Shawn Mendes di Sentul

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini