Maksum meninggal dunia 1,5 tahun lalu karena gigitan binatang melata itu saat tengah bekerja di kebun.
Sedangkan sang istri, Nuryani meninggal usai dipatuk ular saat tengah tidur di rumah, Sabtu (12/10/2019) lalu.
Mereka meninggalkan empat orang anak yang kini diasuh anak tertuanya, Heri Misbahudin (17). Heri kini tampil sebagai tulang punggung sekaligus kepala keluarga bagi adik-adiknya itu.
Heri sendiri mengaku sejak ayahnya meninggal, ia memutuskan berhenti sekolah saat masih duduk di bangku kelas 2 SMP.
Alasannya, ia tak ingin menjadi beban keluarga, apalagi ibunya tidak bekerja.
Saat ini, Heri bersama ketiga adiknya telah diungsikan ke rumah salah satu kerabat yang tak jauh dari lokasi rumah mereka.
Sementara rumahnya kini telah dibongkar dan rencananya direnovasi oleh warga agar lebih layak dan aman. (Kontributor Cianjur, Firman Taufiqurrahman)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Wasiat Nuryani sebelum Tewas Digigit Ular di Cianjur",