News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Respons Menkopolhukam Sikapi Tewasnya Pimpinan ISIS Abu Bakr Al-Baghdadi Oleh Tentara AS

Penulis: Rizal Bomantama
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD saat ditemui di Kantor Kemenko Polhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Kamis (24/10/2019).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rizal Bomantama

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menko Polhukam Mahfud MD menanggapi terbunuhnya pimpinan Islamic State Iraq and Syria (ISIS) Abu Bakar Al-Baghdadi oleh angkatan bersenjata Amerika Serikat beberapa waktu lalu.

Mahfud MD mengatakan pemerintah Indonesia harus tetap waspada terhadap simpatisan ISIS di tanah air meskipun Al Baghdadi sudah tewas.

“Kalau di Indonesia, dia sudah terbunuh atau belum kita tetap harus waspada, tak ada pengaruhnya dengan sikap kita, ISIS tetap harus diwaspadai. Ideologinya kan bertentangan dengan negara Indonesia,” kata Mahfud MD di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat, Selasa (29/10/2019).

Baca: Pakai Baju Tahanan, Pelaku Perdagangan Orang di Ciracas Tertunduk Malu Usai Ditangkap Polisi

Baca: Tak Kalah Romantis dari Maia Estianty, Irwan Mussry Sebut Nikahi Eks Ahmad Dhani: Keputusan Tepat

Mahfud MD meminta masyarakat untuk berhati-hati terhadap potensi adanya tindakan terorisme di Indonesia dan melaporkan kepada yang berwajib.

Meskipun demikian ia juga meminta aparat keamanan untuk tidak bertindak sembarangan menghadapi orang-orang yang dicurigai berafiliasi dengan ISIS.

Baca: Komnas HAM: 6 Polisi di Kendari yang Ketahuan Bawa Senjata Api Belum Dijatuhi Hukuman Disiplin

Ia mengingatkan jika pendekatan kemanusiaan masih bisa dilakukan maka itu harus menjadi prioritas.

“Orang yang diduga ISIS bisa jadi memiliki potensi untuk menjadi ISIS sungguhan, sebelum menjadi demikian maka pendekatan kemanusiaan bisa dilakukan. Harus hati-hati betul, jangan sampai mengorbankan manusia tak berdoasa,” katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini