TRIBUNNEWS.COM - Markas Besar Kepolisian Negara Republik Indonesia (Mabes Polri) menggelar upacara serah terima jabatan Kapolri, dari Jenderal Purnawirawan Tito Karnavian kepada Jenderal Idham Azis.
Upacara serah terima jabatan (sertijab) tersebut digelar di Mako Brimob, Depok, Jawa Barat, Rabu (6/11/2019).
Kapolri Jenderal Idham Azis menerima panji-panji Polri dari Tito Karnavian sebagai serah terima jabatan.
Idham Azis menjadi Kapolri menggantikan Tito Karnavian yang diangkat menjadi Menteri Dalam Negeri (Mendagri) di kabinet Indonesia maju.
Melihat tayangan YouTube Kompas TV, Rabu (6/11/2019), Tito percaya bahwa sosok Idham Azis mampu mengemban tugas sebagai Kapolri yang baru, jika melihat rekam jejaknya selama menjadi anggota Polri.
Mengawali sambutannya, Idham mengatakan bahwa tradisi upacara sertijab tersebut merupakan simbol beralihnya kepemimpinan yang ditugaskan oleh Presiden.
Di hadapan seluruh peserta upacara sertijab, Idham menceritakan bagaimana dirinya bisa ditunjuk sebagai Kapolri yang diawali dengan pemanggilannya ke Istana Kepresidenan oleh Presiden Jokowi.
Idham Azis mengucapkan rasa bangganya karena sudah dipilih sebagai orang nomor satu di Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri).
"Amanah ini merupakan tanggung jawab, dan saya akan mewakafkan diri saya selama 14 bulan ke depan untuk memberikan pengabdian terbaik kepada institusi," janji Idham, melihat tayangan YouTube Warta Kota Production, Rabu (6/11/2019).
Ia mengatakan, dirinya akan melanjutkan seluruh program Kapolri sebelumnya yang kini menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri (Mendagri).
"Saya mantapkan soliditas TNI Polri sebagai bagian pilar NKRI yang telah mengkristal untuk mengawal NKRI ini," kata Idham.
Idham juga memohon doa restu kepada hadirin peserta upacara serta rakyat Indonesia agar dirinya bisa mengemban amanah dalam tugas terbarunya dengan baik.
"Saya sadar betul, tanpa bantuan bapak ibu sekalian, tidak mungkin polisi ini bisa berjalan sendiri," katanya.
Mengakhiri sambutannya, Idham turut mengucapkan selamat bertugas kepada Tito Karnavian selaku Mendagri dalam menjalankan tugas sepenuhnya di tempat yang baru.