TRIBUNNEWS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertindak sebagai inspektur upacara ziarah nasional dalam peringatan hari pahlawan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta (10/11/2019).
Dilansir dari kanal Youtube TvOneNews, Jokowi meminta generasi penerus bangsa untuk terus melanjutkan perjuangan para Pahlawan.
Masyarakat Indonesia perlu ingat bagaimana para pahlawan telah berjuang dan merebut kemerdekaan dari tangan penjajah.
Presiden RI juga mengatakan bagaimana bangsa yang besar menghargai jasa-jasa para pahlawan.
"Bangsa besar adalah bangsa yang mau menghargai, menghormati jasa-jasa para pahlawan dan saya ingat bahwa pahlawan telah berjuang merebut mempertahankan kemerdekaan kita Negara kita," ungkapnya.
Sehingga sebagai penerus bangsa, wajib adanya kerja nyata untuk dapat mempertahankan kemerdekaan ini dalam berbagai aspek kehidupan.
"Sudah menjadi kewajiban kita bersama sebagai penerus untuk terus mengisi, kemerdekaan yang telah diperjuangkan oleh para pahlawan," ujar Jokowi setelah memimpin upacara memperingati Hari Pahlawan siang tadi.
Dalam mempertahankan kemerdekaan, Jokowi menghimbau masyarakat untuk turut serta dalam pemberantasan kemiskinan hingga kesenjangan sosial.
"Terutama perjuangan dalam memberantas kemiskinan, kebodohan, keterlebakangan, kesenjangan dan lain - lain," imbuh Jokowi.
Menumbuhkan rasa empati dan gotong royong adalah satu diantara upaya pemberantasan tersebut.
Diharapkan tidak ada lagi keegoisan dan sikap saling berlomba dalam memerkaya diri sendiri.
Hal ini juga ia sampaikan di akun Twitter @jokowi.
Akun @jokowi dalam tweet-nya terkait permintaannya untuk masyarakat Indonesia dalam meneruskan dan mengisi kemerdekaan.
Selain itu, dalam unggahan tersebut disertakan juga sebuah foto.
Dalam foto tersebut terlihat Jokowi tengah menaburkan bunga di atas makam salah satu pahlawan Negara.
"Di antara pusara para pahlawan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, pagi ini.
Menjadi kewajiban kita bersama sebagai penerus untuk terus mengisi kemerdekaan yang telah mereka perjuangkan, dengan memberantas kemiskinan, kebodohan, keterbelakangan, kesenjangan, dan yang lain-lainnya." tulisnya.
Tidak hanya itu, Jokowi juga meminta masyarakat menyempatkan waktunya untuk mengenang sejenak perjuangan para pahlawan.
Karena tanpa perjuangan tersebut, masyarakat sekarang tidak dapat menikmati waktunya di alam kemerdekaan ini.
"Hari ini, mungkin Anda tengah menikmati akhir pekan bersama keluarga atau bersantai dengan kawan dan kerabat."
"Di sela-sela itu, mari menundukkan kepala sejenak, mengenang mereka yang telah memungkinkan kita semua menikmati kedamaian di alam kemerdekaan ini."
Diketahui upacara peringatan Hari Pahlawan di taman makam pahlawan Kalibata ini dihadiri beberapa pimpinan lembaga Negara dan menteri Kabinet Indonesia Maju
Dikutip dari Kompas.com, beberapa pimpinan lembaga tinggi negara yang hadir di antaranya Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal (Pol) Idham Azis, Ketua MPR Bambang Soesatyo, dan Jaksa Agung ST Burhanuddin.
Sedangkan sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju yang tampak hadir yakni Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menko Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, Menko Polhukam Mahfud MD.
Tampak juga Menteri ATR Sofyan Djalil, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Sosial Juliari Batubara, Menteri PUPR Basuki Hadimoeljono, dan Menteri Agama Fachrulrazi.
Diketahui, Menteri Agama, Fachrul Razi dalam upacara tersebut bertindak sebagai pembaca doa.
Upacara dimulai dengan penghormatan bagi arwah para pahlawan yang dilanjutkan dengan mengheningkan cipta.
Diakhiri dengan pemberian karangan bunga untuk mengenang jasa para pahlawan.
Serta penaburan bunga disejumlah makam pahlawan oleh Jokowi dan Ma'ruf Amin.(*)
(Tribunnews.com/Isnaya Helmi Rahma) (Kompas.com/Rakhmat Nur Hakim)