"Kemarin dia (Erick Thohir) ngomong yang paling besar dan yang paling rumit untuk kepentingan orang banyak adalah Pertamina dan PLN, ada Krakatau Steel juga."
"Tapi saya nggak tau, nanti tanya Pak Erick aja ya. Belum pasti juga kan, masih dipelajari," ucap Ahok seusai menghadiri acara di sekolah Ipeka Puri Indah, Jakarta Barat, Jumat (15/11/19).
Pendapat Sandiaga Uno
Mantan calon wakil presiden, Sandiaga Uno, juga memberikan pendapat mengenai kabar bergabungnya Ahok ke BUMN.
Dilansir melalui Kompas.com, Sandiaga menyebut latar belakang pendidikan Ahok membuatnya dipilih untuk bergabung di BUMN.
Keputusan Menteri BUMN Erick Thohir menggandeng Ahok dipandangnya sebuah keputusan yang tepat.
"Mungkin Pak Ahok memiliki kekuatan di bidang pertambangan karena beliau sarjana pertambangan, yang dicari tentu kecocokannya kepada right man at the right place," ucap Sandi kepada wartawan seusai mengisi acara di Hotel Grand Dafam Rohan Yogyakarta, Bantul, Kamis (14/11/2019).
Ia mengungkapkan di mana saja Ahok ditempatkan nantinya, masyarakat wajib memberikan dukungan.
"Dan setelah terpilih, kita sudah wajib (mendukung) karena BUMN milik rakyat, milik bangsa dan negara. Jadi patut didukung untuk memberikan kemaslahatan sesuai dengan Pasal 33 UUD 45," ucap Sandi.
(TRIBUNNEWS.COM/Wahyu Gilang Putranto) (Kompas.com/Markus Yuwono)