Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwas Abbas mengkonfirmasi berita meninggalnya Ketua PP Muhammadiyah Bachtiar Effendy.
Anwar mengatakan Bachtiar meninggal pada Rabu (20/11/2019) sekitar pukul 00.00 WIB di Rumah Sakit Islam Cempaka Putih, Jakarta Pusat.
"Betul (meninggal dunia), tadi malam sekitar pukul 00.00 di Rumah Sakit Islam Cempaka Putih, Jakarta Pusat," ujar Anwar, ketika dihubungi Tribunnews.com, Kamis (21/11/2019).
Berdasarkan informasi yang diterima Anwar, Bachtiar akan dimakamkan di pemakaman samping kompleks almarhum tinggal, di kawasan Depok, Jawa Barat.
Baca: Bahtiar Effendy Tutup Usia, Muhammadiyah Kehilangan Sosok Berintegritas Tinggi
Baca: Soal Kasus Dugaan Sukmawati Nistakan Agama, MUI Imbau Tak Lakukan Hal yang Timbulkan Anarkisme
Baca: MUI Dukung Wacana Sertifikat Siap Nikah Asal Tidak Membebani Masyarakat
Rencananya, kata dia, almarhum akan dimakamkan ba'da dzuhur.
"Dimakamkan ba'da dzuhur di pemakaman samping kompleks tempat beliau tinggal. Kompleks Gema Pesona Depok, Jawa Barat," tandasnya.
Ketua PP Muhammadiyah Bachtiar Effendy telah berpulang, pada Rabu (20/11/2019) sekitar pukul 00.00 WIB.
Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwas Abbas mengatakan Bachtiar meninggal karena sakit.
Meski begitu, selama ini Bachtiar disebutnya tetap bisa beraktivitas.
Anwar sendiri tak menjelaskan secara rinci penyakit apa yang diderita almarhum.
"Beliau (meninggal karena) sakit, sudah lama (sakitnya). Tapi masih bisa beraktivitas (selama ini)," ujar Anwar, ketika dihubungi Tribunnews.com, Kamis (21/11/2019).
Bachtiar menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Islam Cempaka Putih, Jakarta Pusat.
Berdasarkan informasi yang diterima Anwar, Bachtiar akan dimakamkan di pemakaman samping kompleks almarhum tinggal, di kawasan Depok, Jawa Barat.
Rencananya, kata dia, almarhum akan dimakamkan ba'da dzuhur.
"Dimakamkan ba'da dzuhur di pemakaman samping kompleks tempat beliau tinggal. Kompleks Gema Pesona Depok, Jawa Barat," tandasnya.