Laporan Wartawan Tribunnews.com Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juru Bicara Presiden Fadjroel Rahman ikut mengomentari pernyataan Agnes Monica atau Agnez Mo tentang darah Indonesia dalam sebuah sesi wawancara.
Menurutnya, isi wawancara Agnez Mo di acara Build Series itu biasa saja.
Sejak kemarin, publik dibuat heboh dengan pernyataan Agnez Mo yang menyatakan : tidak punya darah Indonesia.
"Menyimak dengan seksama wawancara @agnezmo isinya biasa saja. Dia bercerita tentang asal usul dirinya. Memuji keberagaman negeri tempat dia dilahirkan," ujar Fadjroel di akun twitter pribadinya @fadjroeL, seperti yang dikutip Rabu (27/11/2019).
Fadjroel menuturkan pelantun lagi "Tak Ada logika" ini telah membawa nama Indonesia ke kancah musik Internasional.
Dia mengajak semua pihak memberikan sumbangsih bagi kejayaan tanah air.
Baca: Anji Ungkap Percakapannya dengan Agnez Mo Perihal Bukan Berdarah Indonesia: Jangan Mudah Tersulut
Baca: Kaget Dengar Pernyataan Soal Darah Indonesia, Indra Bekti Yakin Agnez Mo Cinta Negeri Ini
"Dia membawa Indonesia dalam kancah musik Internasional. Ayo berlomba-lomba memberikan sumbangsihmu untuk kejayaan Indonesia," imbuhnya.
Sebelumnya, Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko meminta pernyataan Agnez Mo tidak terus "digoreng" dengan menilai tidak nasionalis. Ia mengatakan masyarakat Indonesia yang tinggal di luar negeri lebih nasionalis.
"Jadi jangan terus digoreng Agnes Monica enggak nasionalis. Menurut saya sih enggak," kata Moeldoko di Kantor Staf Presiden (KSP) Jakarta, Selasa (26/11/2019) kemarin.
Baca: Ucapannya Soal Darah Indonesia Disalahartikan, Agnez Monica Marah? Ini Curhatnya Pada Anji
Baca: Pernyataannya Viral, Benarkah Agnez Mo Tak Berdarah Indonesia? Yuk Telusuri Riwayat Hidupnya
Baca: Dicemooh karena Darah Indonesia, Agnez Mo Pesan untuk Pemotong Video Wawancaranya
Sementara itu, Agnez Mo sudah mengklarifikasi pernyataan dalam wawancara itu.
Melalui unggahan di media sosial, Agnez Mo mengungkapkan dirinya bermaksud menunjukkan keberagaman yang ada dalam hidupnya.
"Saya tumbuh dalam budaya yang beragam. Inklusi budaya adalah yang saya pilih. Bhineka Tunggal Ika berarti bersatu dalam keberagaman. Saya menyukai ketika saya bisa berbagi sesuatu tentang asal dan negara saya," kata Agnez Mo.