Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rombongan keluarga korban kecelakaan mobil di KM 113.200 Tol Cipali, Kecamatan Pagaden, Kabupaten Subang, Minggu (1/12/2019), Sutarno, telah berangkat menuju RSUD Subang untuk mengetahui langsung kondisi Sutarno di sana.
Mereka berangkat menggunakan sebuah mobil sejak sekira pukul 14.00 WIB.
Hal itu diketahui dari tetangga korban yang tinggal tidak jauh dari rumah korban di Gang Kramat RT 09/07 Jalan Jagakarsa Raya Jakarta Selatan pada Minggu (1/12/2019).
"Baru siang tadi sekira jam 14.00 WIB berangkat ke Subang. Sekarang rumahnya kosong," kata Misnan.
Misnan mengatakan, kelurga dan kerabat Sutarno yang tinggal di Jakarta tidak semuanya berangkat menuju ke Subang melainkan ada juga yang nerangkat menggubakan pesawat ke kampung halaman Sutarno di Sragen Jawa Tengah.
Suasana di depan rumah Sutarno yang berpagar besi hitam, bercat kuning dan bertingkat dua tersebut tampak sepi.
Tidak terlihat bendera kuning atau tenda dipasang.
Meski belum mendapat informasi pasti, Misnan menduga Sutarno akan dibawa dan dimakamkan langsung ke kampung halamannya di Sragen Jawa Tengah.
"Mungkin kan dimakamkan di kampung halamannnya di Sragen, tapi yang pasti rombongan keluarga tadi berangkat ke Subang," kata Misnan.
Misnan mengatakan, Sutarno berangkat bersama istri dan seorang anaknya yang masih kelas tiga SD atau sekira 10 tahun bernama Zaki sejak Rabu (27/11/2019) lalu dengan menggunakan mobil pribadinya.
Selain itu, sepengetahuannya, seluruh korban di dalam mobil pribadi Sutarno yang mengalami kecelakaan tersebut masih merupakan kerabat dan keluarga Sutarno.
Diberitakan sebelumnya, kecelakaan maut menewaskan enam penumpang Toyota Avanza bernopol B 1076 PVC.
Kecelakaan ini terjadi di KM 113.200 Tol Cipali, Kecamatan Pagaden, Kabupaten Subang, Minggu (1/12/2019).