News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kebijakan Mendikbud Baru

Wacana UN Dihapus, Nadiem Makarim Sebut Kurikulum Harus Disederhanakan & Beralih ke Kompetensi

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Viralnya pidato Mendikbud, Nadiem Makarim saat peringati Hari Guru Nasional 2019

Berikut dua poin penting yang akan menjadi program pendidikan di masa mendatang:

Baca : Soal Wacana Hapus UN, Nadiem Makarim: Biar Tenang Bagi yang Sudah Belajar, 2020 UN Masih Jalan

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim seusai Upacara Peringatan Hari Guru Nasional 2019 menjelaskan 2 poin terpenting. Senin (25/11/2019). (Tangkapan Layar Kompas TV)

1. Merdeka Belajar

Menurut Nadiem, merdeka belajar memberikan kesempatan bagi sekolah, guru dan muridnya bebas untuk berinovasi, bebas untuk belajar dengan mandiri dan kreatif.

Ia menyebut Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan akan terus membantu sekolah, guru dan, murid untuk bisa merdeka dalam belajar.

“Itu mungkin yang akan kita terus bantu dan saya sadar bahwa saya tidak bisa meminta atau mengajak guru-guru melakukan ini (merdeka belajar),” ujar Nadiem.

Menurutnya, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan dinas-dinas pendidikan memiliki pekerjaan rumah yaitu memberikan ruang-ruang inovasi untuk guru, murid, dan sekolah.

Nadiem menyebutkan sudah melihat secara garis besar aturan dan kebijakan yang menghambat ruang inovasi guru.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayan lewat Direktur Jenderal dan Staf Khusus Eselon 1 sedang menyisir peraturan-peraturan yang bisa disederhanakan.

Baca : 7 Amputee Athlete yang Taklukkan Cabang Olahraga Dunia, Adit Eks Persib hingga Jim Abbott

2. Guru Penggerak

Poin kedua yang ia katakan penting adalah adanya seorang guru penggerak.

Masih dalam kesempatan yang sama, menurut Nadiem masih ada yang salah mengira jika peningkatan kualitas pendidikan hanya dilakukan pemerintah.

“Dan yang kedua, banyak yang mengira reformasi pendidikan, peningkatan kualitas pendidikan (adalah) suatu yang dilakukan oleh pemerintah saja ataupun berdasarkan kurikulum saja, kebijakan maupun anggaran,” ujarnya.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini