News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Soal Kasus Asuransi Jiwasraya Memakan Korban, Erick Thohir: Saya Berusaha yang Maksimal

Penulis: Febia Rosada Fitrianum
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri BUMN, Erick Thohir, melakukan perombakan besar-besaran di instansinya. Bagaimana nasib tujuh deputi yang dicopot?

Erick Thohir dalam cara yang terakhir adalah meminta payung hukum mengenai undang-undang yang mengatur asuransi.

Undang-undang yang dapat melindungi perusahaan asuransi yang belum pernah dibuat sebelumnya.

"Tentu yang terakhir kita juga minta payung hukum yang jelas mengenai undang-undang asuransi yang belum pernah ada," ujar Erick Thohir.

Erick Thohir mengatakan ketiga hal tersebut harus dijalankan secara bersama-sama.

Hal tersebut diungkapkan dalam acara Sapa Indonesia Malam yang videonya diunggah di kanal YouTube Kompas TV, Kamis (5/12/2019).

Andre Rosiade menceritakan, beberapa nasabah Asuransi Jiwasraya telah datang ke Komisi VI DPR untuk melapor.

Total kerugian yang diterima sementara adalah sebesar Rp 16 triliun.

Nasabah yang menjadi korban Asuransi Jiwasraya tidak hanya datang dari warga negara Indonesia saja.

Melainkan terdapat dari berbagai negara seperti Korea yang mencapai 470 orang, warga negara Belanda, hingga Malaysia.

"Nasabah yang kemarin datang ke Komisi VI DPR melaporkan, hanya mereka saja itu ada 16 triliun mereka belum dibayar oleh Jiwasraya," jelas Andre Rosiade.

"Ada 470 warga korea, ada warga Belanda, ada warga Malaysia jadi korbannya tidak hanya warga negara Indonesia, ini tragedi yang sangat memalukan," imbuhnya.

Anggota Komisi VI DPR RI, Andre Rosiade berharap Erick Thohir dapat menyelesaikan kasus Asuransi Jiwasraya (Tangkap Layar kanal YouTube Kompas TV)

Andre Rosiade menginginkan Erick Thohir untuk segera melakukan langkah menyelesaikan kasus Asuransi Jiwasraya yang korbannya mencapai puluhan ribu orang.

Menurut penuturan Andre Rosiade, apabila kasus ini terungkap akan lebih hebat dibandingkan dengan kasus Century pada tahun 2008 silam.

Kemudian Andre Rosiade juga menuturkan akan memanggil Erick Thohir, Staf Khusus Kementerian BUMN, Arya Sinulingga serta jajaran direksi Asuransi Jiwasraya untuk membicarakan kasus ini.

(Tribunnews.com/Febia Rosada Fitrianum)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini