TRIBUNNEWS.COM, BALI - Semenjak dipecat dari Dirut Garuda Indonesia, sosok I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra alias Ari Askhara sedang jadi perbincangan.
Ia terjerat kasus penyelundupan motor Harley Davidson dan sepeda Brompton, Kamis (5/12/2019) lalu.
Ari Askhara kini juga jadi perbincangan di mata tetangga rumahnya.
Baca: Soal Pencopotan Ari Askhara hingga 3 Direksi Lain, Sandiaga Uno Sambut Positif Keputusan Erick Tohir
Baca: Soal Pemecatan Ari Ashkara yang Selundupkan Harley, Koordinator ICW: Jangan Cuma Dipecat
Hal tersebut dibenarkan oleh tetangga Ari berinisial BG.
"Dia memang asli sini, dari dulu memang tinggal di sini, cuma jarang ke sini. Pas upacara besar saja dia ke sini," ujarnya, Sabtu (7/12/2019).
Dalam foto yang diambil wartawan Tribun-Bali, terlihat rumah Ari memiliki gerbang setingi sekitar dua meter dengan lebar sekitar empat meter.
Gerbang itu diapit oleh gapura yang bentuknya menyerupai gapura Bali.
Dari penulusuran Tribun Bali, di rumah Ari Askhara hanya terlihat mobil, foto lukisan Ari Askhara dan pagar coklat yang tertutup rapat.
Sementara itu, dalam foto yang diambil wartawan Kompas.com, terlihat rumah keluarga Ari tampak berhias corak khas Bali.
Terdapat sejumlah pahatan di dindingnya.
Ada juga bentuk menyerupai patung di dekat pagarnya.
Baca: Kata PHRI soal Pencopotan Ari Askhara, Duga Eks Dirut Garuda Jadi Dalang Mahalnya Tiket Pesawat
Ari ternyata memang merupakan keturunan dari keluarga yang sudah lama tinggal di wilayah itu.
Mulai dari buyutnya, kakeknya, dan ayahnya, ternyata tinggal di sana.
Tetangganya bahkan menyebut keluarga Ari sebagai keluarga terkaya di wilayahnya.
"Bisa dibilang memang dia paling kaya di sini. Cuma saya gak nyangka aja dia seperti itu (terjerat kasus)," kata BG.
Hal senada dikatakan tetangga lainnya.