Kemudian pada 2009 Wiranto maju lagi sebagai Cawapres.
Namun sayangnya, JK dan Wiranto gagal memenangi Pemilu Legislatif 2009.
Pada 2014 Wiranto sempat akan maju lagi dalam pemilihan presiden berpasangan dengan Hary Tanoesoedibjo.
Namun rencana itu tak dapat dilanjutkan karena minimnya perolehan Hanura pada Pemilu 2014.
Wiranto kembali menjabat sebagai menteri pada era Presiden Joko Widodo di periode pertama.
Pria 72 tahun ini dipercaya menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam).
Tak hanya di politik, Wiranto juga sempat merasakan asam garam di bidang militer.
Berikut jabatan militer yang pernah dipegang Wiranto
- Danton Yonif 712/Wiratama
- Danton Yonif 713/Satyatama
- Danki Yonif 712/Wiratama
- Danki Yonif 713/Satyatama
- Wadan Yonif 712/Wiratama
- Wadan Yonif 713/Satyatama
- Karoteknik Ditbang Pussenif (1983)
- Kadep Milnik Pussenif (1984)
- Kasbrigif-9 Kostrad (1985)
- Waasops Kaskostrad (1987)
- Asops Kasdivif-2 Kostrad (1988)
- Ajudan Presiden Republik Indonesia (1989-1993)
- Kasdam Jaya (1993)
- Pangdam Jaya (1994)
- Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) (1996)
- Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) (1997)
- Panglima Angkatan Bersenjata (Pangab) RI (1998)
(Tribunnews.com/Isnaya Helmi Rahma)(Kompas.com/Ihsanuddin/Devina Halim)