"Terus kata mamaku, 'Coba kamu duduk baik-baik, kamu siap enggak mama ceritain?'" kata Nabila.
Sebelum memulai bercerita, mama angkatnya mengajukan syarat agar Nabila tidak meninggalkannya setelah mengetahui fakta di balik kehidupannya.
"Iya, Insya Allah siap," tegas Nabila saat itu.
"Tapi jangan nangis, jangan tinggalin mama," kata Nabila meniru mama angkatnya kala itu.
"Maksudnya apa Ma?" tanya Nabila yang merasa ada teka-teki atas pesan SMS yang telah dibacanya tersebut.
Setelah ia menyanggupi, mama angkat Nabila pun menceritakan kisah asli dari kehidupan Nabila.
"Kamu itu bukan anak kandung Mama. Kamu itu anak diambil," katanya.
Sontak saat mendengar penyataan tersebut, Nabila mengaku tak dapat membendung air matanya.
Nabila mengaku fakta tersebut membuatnya tak dapat tidur hingga tiga hari, tiga malam.
"Uh, di situ air mata ya Allah. Enggak bisa tidur tiga hari tiga malam, mungkin ya," kata Nabila.
Nabila menjelaskan alasan dirinya diangkat anak oleh mamanya karena ibu kandungnya tak mampu menghidupinya saat itu.
Diketahui, Nabila dan dua saudara kembar lainnya terlahir dengan kondisi prematur.
Saat lahir, Nabila mempunyai berat badan 1,4 kg, Nadya 1,5 kg, dan satu kembaran lainnya 1,6 kg.
"Terus katanya, 'Mama kamu enggak mampu biayain kamu'," jelas Nabila.