TRIBUNNEWS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri Pelantikan Badan Pengurus Pusat (BPP) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) 2019-2022 di Raffes Hotel, Jakarta Selatan, Rabu (15/1/2020).
Dalam acara itu Jokowi maju dan memberikan pidato sambutan.
Jokowi menyapa para tamu yang hadir mulai dari jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju hingga menyapa Sandiaga Uno, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta.
"Yang saya hormati senior-senior HIPMI, mantan ketua umum yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu.
Yang saya hapal hanya satu bapak Sandiaga Uno," ucap Jokowi dilansir melalui YouTube Kompas TV, Rabu (15/1/2020).
Setelah menyapa Sandiaga Uno, Jokowi memperingatkan pengusaha muda tersebut untuk berhati-hati menjelang tahun politik 2024.
"Hati-hati 2024," ujarnya kepada Sandiaga dan membuat riuh suasana.
BACA JUGA : Ara Puji Keberanian Mardani-Bahlil Perjuangkan Pengusaha UMKM Langsung Depan Jokowi
Jokowi melanjutkan dirinya sepakat dengan pernyataan Ketua Dewan Pembina HIPMI, Bahlil Lahadalia, yang menyatakan orang-orang yang hadir di HIPMI merupakan kandidat yang kemungkinan besar akan menggantikan dirinya sebagai Presiden.
"Tadi kan disampaikan ketua pembina bahwa 2024 kemungkinan beliau yang hadir di sini adalah kandidat, kandidat yang kemungkinan besar akan menggantikan saya (Presiden)," ujar Jokowi.
Namun ia tak menyebut siapa kandidat yang akan maju di Pilpres 2024.
"Dan saya meyakini itu, tapi saya tidak menyebutkan orangnya siapa," ungkapnya.
Mantan Wali Kota Solo ini kembali membuat riuh suasana ketika mengatakan yang dia maksud bisa menggantikannya sebagai Presiden adalah orang yang berdiri.
"Hanya tadi yang baru berdiri tadi kira-kira," ungkapnya disambut tepuk tangan meriah oleh para hadirin.