TRIBUNNEWS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali menanggapi terkait kasus dugaan korupsi di tubuh PT Asuransi Jiwasraya (Persero).
Menurut Jokowi, penyelesaian terhadap permasalahan keuangan di Jiwasraya ini membutuhkan waktu.
Mengingat kondisi Jiwasraya ini sudah tidak sehat sejak lama.
Hal ini ia ungkapkan dalam acara diskusi bersama dengan wartawan di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat, (17/1/2020).
"Iya tadi saya sampaikan, ini (Jiwasraya) sakitnya sudah lama sehingga penyebuhannya tidak langsung satu hari dua hari," ujarnya yang dilansir dari kanal YouTube tvOneNews, Jumat (17/1/2020).
Sehingga kepala negara ini meminta masyarakat untuk memberikan kesempatan kepada pemerinta dalam memperbaiki kondisi Jiwasraya ini.
"Ini (penyembuhan) juga butuh waktu," kata Jokowi.
"Berikan waktu kepada OJK (Otoritas Jasa Keuangan), Menteri BUMN, Menteri Keuangan untuk menyelesaikan ini," tegasnya.
Jokowi yakin masalah Jiwasraya ini pasti akan selesai.
Hanya ia menegaskan sekali lagi semuanya soal waktu.
"Sekali lagi, kita ngomong apa adanya ini membutuhkan waktu," jelasnya.
"Tetapi InsyaAllah selesai," jelasnya.
Melihat kasus Jiwasraya, Jokowi menyebut ini merupakan momentum yang tepat untuk melakukan reformasi dibidang keuangan non bank.
"Ini adalah momentum yang baik untuk melakukan reformasi industri keuangan non bank, baik itu asuransi maupun dana pensiun," kata Jokowi.