Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM -- Tampil saat siaran langsung Indonesia Lawyers Club, Raja dan Ratu Keraton Agung Sejagat meminta maaf kepada publik.
Sambil menunduk, Raja dan Ratu Keraton Agung Sejagat mengaku menyesali pemberitaan mengenai diri mereka yang selama ini berkembang.
Penasaran dengan kisah Raja dan Ratu Keraton Agung Sejagat, Karni Ilyas selaku pembawa acara pun melayangkan beberapa pertanyaan.
Namun alih-alih dijawab, pertanyaan Karni Ilyas itu justru tak direspon oleh Raja dan Ratu Keraton Agung Sejagat.
Dilansir dari tayangan Indonesia Lawyers Club berjudul "ILC Raja Raja Baru", Karni Ilyas menghadirkan sosok Raja dan Ratu Keraton Agung Sejagat dalam layar siaran langsung ILC.
Dalam tayangan tersebut, sosok Raja dan Ratu Keraton Agung Sejagat, Totok Santoso dan Fanni Aminadia tampak menunduk.
TONTON JUGA :
Lebih lanjut, Karni Ilyas pun langsung bertanya soal ide awal pembentukan Keraton Agung Sejagat kepada Totok Santoso.
• Petinggi Sunda Empire Ditertawakan Roy Suryo saat Bicara Sejarah, Karni Ilyas Ngomel: Ini Serius Loh
• Jenderal Sunda Empire Sebut Orang Arab Tunduk Pada Madura, Roy Suryo Tertawa Dengar Penjelasannya
Ogah menjawab, Totok Santoso justru mengalihkannya dengan mengurai permintaan maaf kepada publik.
"Pak Totok, bisa ceritakan ke saya, dari mana ide ini muncul ?" tanya Karni Ilyas.