TRIBUNNEW.COM - Hingga kini tersangka dugaan suap Harun Masiku pada mantan Komisioner KPU masih belum diketahui keberadaannya.
Ketua KPK Firli Bahuri membantah pihaknya bergerak lambat menangkap Harun Masiku.
Hal itu disampaikan dalam video yang diunggah kanal YouTube Official iNews, Kamis (23/1/2020).
"Kita sudah sampaikan lakukan upaya penangkapan dan anggota sudah bekerja," kata Firli Bahuri.
Firli Bahuri meminta seluruh masyarakat dan keluarga yang mengetahui keberadaan Harun untuk segera memberikan informasi kepada KPK dan kepolisian.
"Saya himbau seluruh warga yang tahu keberadaan saudara tersangka untuk memberitahukan," ungkap Firli.
Harun Masiku yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) juga diminta segera menyerahkan diri.
"Karena kapan pun dia pasti akan kita cari dan akan kita tangkap," tegasnya.
Diduga Harun memberi suap pada mantan Komisioner KPU, Wahyu Setiawan dengan tujuan Harun ditetapkan menjadi Anggota DPR melalui mekanisme pergantian antar waktu (PAW) karena Anggota DPR terpilih, Nazarudin Kiemas meninggal dunia.
Pencegahan Harun Masiku ke Luar Negeri
Plt Jubir KPK, Ali Fikri memastikan tersangka sudah berada di Indonesia.
Hal itu disampaikan dalam video yang diunggah kanal YouTube KompasTV, Kamis (23/1/2020).
Kabar tersebut berdasarkan keterangan dari Ditjen Imigrasi.
"Menjadikan informasi dari imigrasi tersebut adalah salah satu informasi yang tentunya kita pelajari," ujar Ali.