News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Berikut 6 Poin Kebijakan Baru Pemerintah Indonesia Terkait Virus Corona

Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rapat kerja Joko Widodo dengan beberapa menteri dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana di ruang tunggu Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, (30/1/2020). Jokowi memutuskan untuk segera melakukan evakuasi WNI yang berada di Provinsi Hubei, China. Dari pertemuan terbatas ini, saya memutuskan untuk segera mengevakuasi WNI yang berada di Provinsi Hubei, Tiongkok.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo dan sejumlah menteri menggelar rapat terbatas seputar mewabahnya virus Corona dan evakuasi warga negara Indonesia (WNI) dari Wuhan, China.

Rapat itu berlangsung di Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Minggu (2/2/2020).

Usai rapat yang digelar tertutup itu, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyampaikan enam poin pernyataan pemerintah soal kepulangan WNI dan kebijakan antisipatif terkait corona melalui konferensi pers.

Dalam konferensi pers tersebut tampak, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo.

Berikut enam poin yang disampaikan Menlu seperti dirangkum Kompas.com:

1. 285 WNI akan Diobservasi

Retno mengungkapkan, pemerintah sudah memulangkan 243 WNI dari Wuhan.

Dari jumlah itu, lima orang di antaranya adalah tim aju atau tim pendahulu.

Selain kepada 243 orang, observasi juga akan dilakukan terhadap 42 orang tim penjemput.

Mereka akan menjalani masa observasi selama 14 hari di Natuna, Kepulauan Riau.

"Sehingga total orang yang akan menjalankan obervasi adalah 285. Sampai saat ini alhamdulilah mereka dalam kondisi sehat," tutur Retno.

2. Menkes Berkantor di Natuna

Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto akan berkantor di Natuna. Nantinya, Retno mengatakan, juru bicara Menkes akan memberi keterangan pers terkait perkembangan terkini.

"Juru bicara dari Menteri Kesehatan dari waktu ke waktu akan menyampaikan update perkembangan," ujar Retno.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini