TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden RI Joko Widodo meresmikan renovasi Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Sabtu (15/2/2020) malam.
Jokowi mengajak cucunya, Jan Ethes Srinarendra dan istri, Iriana dalam momentum peresmian yang ditandai dengan penandatanganan prasasti.
"Dengan mengucap Bismillah saya resmikan renovasi dan pengembangan Stadion Manahan Solo," kata Jokowi.
Orang nomor satu itu berharap Stadion Manahan bisa menjadi kebanggaan bagi masyarakat Solo.
"Setelah direnovasi, Stadion Manahan menjadi fasilitas yang jauh lebih baik dan megah. Sehingga stadion ini dapat menjadi tempat penyelenggaraan pertandingan dunia," ujar Jokowi.
Jokowi didampingi jajaran Kabinet Indonesia Maju yakni Menko Polhukam Mahfud MD, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Sekretaris Negara Pratikno hingga Sekretaris Kabinet Pramono Anung.
Ketua PSSI Mochamad Iriawan yang turut menghadiri peresmian, menyebutkan stadion Manahan seperti stadion-stadion di Eropa, megah.
"Stadion Manahan nampak hampir seperti di Eropa," kata Iwan Bule di pinggir lapangan.
Iwan Bule, sapaan bekennya, hadir saat laga kesebelasan Pemkot Solo menghadapi tim sepakbola Pemprov Jawa Tengah.
Ia antusias memberikan sorakan terhadap kedua tim yang dikomandoi FX Hadi Rudyatmo (Pemkot Solo) dan Ganjar Pranowo (Pemprov Jateng).
"Mana Pak Wali? Ayo gocek Pak Gubernur," sorak Iwan Bule.
Baca: Pria Ini Mengaku Tak Pernah Sakit Karena Konsumsi Kayu dan Dedaunan Selama 25 Tahun
Baca: Di Osaka Jepang, Sandiaga Uno Berikan Tips Menjadi Pengusaha Milenial Bermental Tangguh
Stadion Manahan satu di antara enam stadion yang telah dipilih oleh FIFA untuk menjadi host penyelenggara pertandingan Piala Dunia FIFA U-20 tahun 2021.
Usai renovasi hampir setahun, Stadion Manahan dapat menampung 20 ribu penonton dengan kursi tunggal (single seat).
Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo menyampaikan terimakasih kepada pemerintah yang telah merenovasi Stadion Manahan.
"Saya berpesan Pasoepati agar menjaga stadion kita bersama. Kami siap menyambut Piala Dunia U-20 2021," tuturnya.
Usai peresmian, laga persahabatan tuan rumah Persis Solo melawan Persib Bandung menjadi tontonan Jokowi dan jajaran kabinetnya.
Telan Rp 301 Miliar
Biaya renovasi stadion Manahan menelan biaya Rp 301 miliar lengkap dengan Jacuzzi.
Hal itu diungkapkan oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono.
Masa pengerjaan dimulai Agustus 2018 dan rampung Oktober 2019.
Menurutnya, perbaikan Stadion Manahan dilakukan secara menyeluruh dari sisi luar, dalam (ruang atlet, official, wasit) hingga atap yang diperlebar.
Baca: Survei Indo Barometer Buktikan Keputusan Prabowo Subianto Terima Tawaran Menteri Tepat?
Baca: Jaksa Benarkan Kelakukan Putra Ratu ELizabeth II, Pangeran Andrew Meraba Wanita di Depan Staf
"Semua fasilitas kita tingkatkan dari kursinya seperti GBK single seat, lighting, sound system. Dan ada jacuzzi segala. Stadion (Manahan) ini seperti GBK mini," kata Basuki di Solo.
Menteri Basuki menambahkan, renovasi juga dilakukan di seluruh venue Piala Dunia U-20 2021, di mana Indonesia selaku tuan rumah.
"Rencananya ada enam diperbaiki plus Jakabaring (Palembang). Sekarang sedang kita survei dan desain tetapi tidak frontal seperti Manahan," tambahnya.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang hadir menemani Presiden Joko Widodo ikut turun ke lapangan menjadi pemain.
Ia ikut merumput menjadi penyerang tengah saat kesebelasan Pemprov Jateng bermain menghadapi Pemkot Solo.
Mengenakan nomor punggung 1, Ganjar langsung mengejar bola usai kesebelasan Pemkot Solo memulai tendangan kick off.
Derasnya hujan tidak menyurutkan semangat gubernur berambut putih itu.
Baca: 3 Minggu Dirawat karena Sakit Corona, Pasien Ini Berhasil Sembuh: Saat Batuk Seperti Akan Mati
Baca: Bantah Isu Orang Ketiga, Kiwil Sebut Meggy Wulandari Sensitif: Salah Ngomong Dikit Dianggap Serius
Beberapa kali Ganjar berhasil merebut dan menggocek bola melewati pemain yang berasal dari para pegawai Pemerintah Kota Solo.
Namun tidak jarang pula dia harus gagal mengontrol dan kehilangan bola karena kondisi lapangan yang licin.
Beberapa kali suporter pun memberi applaus melihat aksi Ganjar.
"Iya luka. Tadi terpeleset," kata Ganjar, sambil tertawa menunjukkan luka di lututnya.
Ganjar pun memuji permainan Pemkot Solo yang dia sebut sangat kompak.
Bahkan Ganjar mengacungkan jempol kepada mereka karena berhasil membobol gawang terlebih dahulu.
"Pemkot Solo mainnya hebat sekali. Permainannya rapat banget," kata Ganjar.
Pertandingan tersebut berlangsung 2 kali 35 menit. Bermain sejak menit awal, Ganjar lantas ditarik keluar pada menit ketujuh di babak kedua.
Ganjar mengatakan meski kerap berolahraga, namun main sepakbola baru kali ini dia lakoni.
Lelahnya itu terobati dengan kebanggaan bisa merasakan langsung kemegahan stadion itu.
"Ambeganku kempis-kempis. Tapi stadionnya bagus. Wah main di stadion baru luar biasa rasanya," katanya.
Tidak ada pemenang dalam pertandingan tersebut, karena skor berakhir imbang 1-1. Usai pertandingan tersebut.(reynas/wly/tribunnetwork)