Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nazmi Abdurahman
TRIBUNNEWS,COM, BANDUNG - Sekitar 90 jemaah umrah yang terdaftar di MQ Travel terancam batal berangkat ke Tanah Suci, setelah ada larangan sementara dari pemerintah Arab Saudi.
MQ Travel yang dikelola Abdullah Gymnastiar atau biasa disapa Aa Gym itu, rencananya bakal memberangkatkan 90 jemaahnya pada Maret 2020.
Menyikapi hal itu, Aa Gym mengatakan, jemaah umrah dan masyarakat tidak perlu resah dengan penutupan sementara ke Tanah Suci.
Sebab, kata dia, segala yang terjadi pasti selalu ada hikmah dan tidak akan merugikan bagi siapa pun yang beriman kepada Allah.
"Menyikapi berita tentang umrah ditutup sementara ke Saudi tentu saja hal seperti ini tidak harus membuat kita galau, resah, dan gelisah karena segala sesuatu pasti ada hikmahnya dan tidak merugikan bagi orang yang beriman," ujar Aa Gym, saat dihubungi, Jumat (28/2/2020).
Aa Gym mengatakan, tetap luruskan niat dan ikhtiar dengan sebaik-baiknya.
Baca: Pernyataannya Soal Banjir Jakarta Tuai Kontoversi, Warga Minta Sekda DKI Tak Permainkan Perasaan
Baca: Buntut Mundur dari Kerajaan, Harry & Meghan Terancam Tanggung Biaya Keamanan Mereka Senilai Rp 370 M
Karena sesungguhnya, ujar Aa, dalam ayat 216 surat Al-Baqarah sudah jelas disebutkan bahwa, Allah maha mengetahui sehingga terkadang hal yang tidak disukai umat Nya justru merupakan yang terbaik.
"Insya Allah, bagi yang sudah berniat umrah sudah diketahui Allah kemudian menyempurnakan ikhtiar. Allah juga sudah tahu yang daftar, yang menyiapkan kesehatan dan ikut manasik, semua dicatat oleh Allah," katanya.
Sekarang, kata Aa, tawakal atau memasrahkan diri kepada Allah, mengikuti ketentuan yang terbaik dari Allah, bukan memaksakan keinginan diri sendiri.
"Oleh karena itu, jangan kecil hati karena kita tidak rugi sama sekali, karena niat sudah, ikhtiar pun sudah," ucapnya.
Aa Gym berharap, jemaah dapat menginjakkan kaki di Tanah Suci pada waktu yang tepat dan dapat diterima segala amalannya.
Baca: BREAKING NEWS: Tokyo Disneyland dan Disneysea Jepang Mulai Besok Libur Sampai 15 Maret 2020
Baca: Model Jenggot dan Kumis Pria Ternyata Bisa Memungkinkan Seseorang Tertular Virus Corona, Apa Saja?
Dia pun kembali mengingatkan bahwa Allah tidak akan mengecewakan atau merugikan umatnya.
"Terima kasih kepada semua jemaah yang sudah berniat umrah. Allah tidak akan mengecewakan dan tidak akan merugikan, sehalus apapun kebaikan yang diperbuat oleh hamba Nya," katanya.
Sebelumnya diberitakan, Pemerintah Arab Saudi memutuskan untuk menghentikan sementara waktu kegiatan umrah, sebagai langkah pencegahan penyebaran virus corona atau covid-19 di negara itu.
Arab Saudi juga mengeluarkan larangan untuk mendatangi Masjid Nabawi.
Penangguhan masuk bagi jemaah umrah juga berlaku bagi jamaah Indonesia dan 21 negara lainnya.
Dilansir dari SPA, Kamis (27/2/2020), atas rekomendasi Kementerian Kesehatan, kegiatan umrah dihentikan sementara waktu bagi jamaah yang berasal dari negara China, Iran, Italia, Korea, Jepang, Thailand, Malaysia, Indonesia, Pakistan, Afghanistan, Irak, Filipina, Singapura, India.
Kemudian Lebanon, Suriah, Yaman, Azerbaijan, Kazakhstan, Uzbekistan, Somalia, Vietnam atau negara lain yang akan menunjukkan lebih banyak kasus korona meningkat.
Baca: Inilah Krui di Lampung yang Tawarkan Spot Surfing yang Mendunia
Baca: Ditanya Geisz Chalifah Bersekolah SMA Dimana, Ferdinand Hutahaean Naik Pitam: Saya Nggak Sekolah
Pemerintah Saudi akan terus melakukan evaluasi atas aturan penangguhan itu.
Dilaporkan sampai saat ini, 80.000 orang di seluruh dunia dinyatakan positif dan merenggut nyawa lebih dari 2.700 orang yang sebagian besar ada di China.
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Pesan dari Aa Gym untuk Jemaah yang Terancam Batal Berangkat Ibadah Umrah