TRIBUNNEWS.COM, Jakarta - Kementerian Pertanian (Kementan) dalam menjalankan instruksi Presiden RI Joko Widodo untuk memerangi penyebaran Covid-19, terus berupaya meningkatkan antisipasi dalam mencegah penyebaran virus khususnya di lingkungan area Kantor Pusat Kementan.
Berbagai upaya pencegahan mulai dari pintu masuk dengan mendirikan disinfektan booth dilakukan disinfektan kepada setiap orang yang ingin masuk ke area kantor baik itu karyawan maupun non karyawan.
Kepala Biro Umum dan Perlengkapan Kementan Maman Suherman mengatakan tindakan pencegahan ini merupakan arahan langsung Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo dalam melindungi seluruh ASN Kementan.
Tujuan penyemprotan disinfektan ini tersebut untuk memastikan setiap orang yang ingin memasuki area kantor terbebas dari virus yang menempel di pakaian, rambut hingga ke kakinya yang memiliki potensi sebagai media dalam penyebaran covid-19.
“Untuk melindungi karyawan Kementan serta tamu yang datang kita pasang disana disinfektan sehingga nanti kalo kita masuk kantor atau ruangan sudah dalam keadaan bersih,”kata Maman.
Maman mengatakan jika tindakan ini sangat penting dilakukan mengingat Kementan merupakan salah satu instansi layanan publik yang selalu berinteraksi dengan berbagai kalangan masyarakat khususnya dalam bidang perizinan. Menurutnya, pintu akses menjadi bagian penting yang harus paling ketat dijaga sehingga Kementan bisa menyukseskan upaya pencegahan virus Covid-19.
“Booth ini kita pasang disetiap pintu masuk atau keluar. Ada 4 Booth yakni 2 booth di pintu masuk utama dan 2 booth di pintu msuk yang berada di jalan T.B Simatupang,”ucap Maman.
Selain itu, Maman menerangkan jika Kementan saat ini juga telah memasang wadah berisi hand sanitizer atau alat cuci tangan dipasang disetiap pintu lift disemua lantai sehingga tangan juga dapat selalu dipastikan dalam keadaan aman. Dan tidak lupa setiap hari di jam pulang kantor, penyemprotan disinfektan diruangan kerja juga dilakukan. Sehingga dipastikan virus tidak dapat bertahan dan ruangan aman.
Rahman, salah satu penjaga disinfektan booth menjelaskan jika kegiatan disinfektan di pintu akses Kementan akan terus dilakukan hingga keadaan mulai kembali seperti semula. Menurutnya hal ini sangat berkaitan dengan keselamatan dimana virus Covid-19 dapat menyebar secara langsung atau tidak langsung dari satu orang ke orang lain dan virus ini juga memiliki tingkat penularan yang sangat tinggi.
“Kita berinteraksi dengan banyak orang bisa jadi sahabat, rekan kerja , teman kita atau tamu dimana kita tidak tahu apakah dia carrier atau bukan. Sehingga langkah ini dilakukan sebagai antisipatif dari kami,”katanya.
Tindakan disinfektan yang dilakukan sangat mudah. Didalam booth sudah disediakan cairan disinfektan dan kipas yang akan menyebar cairan tersebut. Selama didalam tenda disarankan untuk pejamkan mata dan menahan nafas. Usahakan untuk tidak menghirup uang cairan disinfektan.
“Setelah itu kita cukup berputar 360 derajat sehingga seluruh tubuh dari kepala hingga kaki terkena cairan disinfektan dan setelah itu kita cukup berjalan normal seperti biasa menuju ujung booth,”tutur Rahman
Dikesempatan yang sama, Dani, karyawan PT Santani Sejahtera, yang turut didisinfektan di pintu masuk Kementan mengatakan jika dirinya menjadi merasa terlindungi dengan adanya upaya dari Kementan dalam pencegahan penyebaran virus. Ia juga menyampaikan jika sebaiknya tindakan tersebut juga dilakukan di setiap tempat tempat umum yang memiliki kemungkinan kontak fisik yang tinggi seperti halte transjakarta.
“Bagus ada inisiasi seperti ini. Saya belom pernah sebelumnya di semprot pake disinfektan kayak tadi baru kali ini aja. Maunya dititik titik yang penyebarannya tinggi segera di buat kayak gini,”pukasnya.