News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kartu Pra Kerja

3 Cara Mudah Mendapat Kartu Pra Kerja, Buat Akun Pra Kerja hingga Ikuti Tes Selama 15 Menit

Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Ifa Nabila
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

3 Cara Mudah Mendapat Kartu Pra Kerja, Buat Akun Pra Kerja hingga Ikuti Tes Selama 15 Menit.

TRIBUNNEWS.COM – Pendaftaran Kartu Pra Kerja bisa dilakukan di laman prakerja.go.id, Sabtu (11/4/2020).

Ada beberapa langkah untuk mendapatkan Kartu Pra Kerja, di antaranya perlu mendaftar akun Pra Kerja hingga mengikuti tes motivasi dan kemampuan dasar selama 15 menit.

Nantinya, Anda dapat memperoleh insentif Rp 3,5 juta, pelatihan, hingga sertifikat pelatihan.

Kartu Pra Kerja diperuntukkan bagi WNI yang berusia 18 tahun ke atas dan tidak sedang bersekolah.

Selain itu, warga yang sedang mencari pekerjaan dan pekerja buruh juga bisa memperolehnya.

Kartu Pra Kerja merupakan bantuan biaya pelatihan bagi masyarakat Indonesia yang ingin memiliki dan meningkatkan keterampilannya.

Daftar Online Melalui www.prakerja.go.id Mulai Minggu Kedua Bulan April. (instagram/prakerja.go.id)

Program tersebut, dirilis pemerintah untuk mengatasi banyaknya pemutusan hubungan kerja (PHK) sebagai imbas wabah virus corona.

Diketahui, pemerintah mengundur pembukaan pendaftaran Program Kartu Prakerja.

Pembukaan pendaftaran yang sebelumnya dilakukan 9 April 2020, diundur pada Sabtu (11/4/2020).

“Tanggal peluncuran ini berubah sedikit karena perlu memastikan situs dapat memberikan layanan yang handal dan aman serta demi memitigasi adanya kendala-kendala teknis pada saat pendaftaran dimulai," kata Direktur Komunikasi Program Kartu Prakerja, Panji Winanteya Ruky, seperti dikutip laman resmi prakerja.go.id, Kamis (9/4/2020).

"Kami tidak ingin nantinya ada pendaftar yang kecewa karena kendala teknis. Kami saat ini juga aktif berkoordinasi dengan para pemangku kepentingan terkait di pemerintahan tentang perubahan jadwal ini,” kata Panji.

Berikut 3 langkah mudah membuat Kartu Prakerja, dilansir akun Instagram @prakerja.go.id:

1. Membuat akun Prakerja

Masuk ke situs www.prakerja.go.id dan pilih menu Daftar Sekarang.

Selanjutnya, masukkan nama lengkap, alamat email, dan kata sandi baru.

Baca: Terobosan Menteri Teten Dorong Warung Tradisional Pasok Kebutuhan Pangan

Cek email dari Kartu Prakerja dan ikuti petunjuk untuk konfirmasi akun email.

Setelah konfirmasi akun email berhasil, kembali ke situs Pra Kerja

Tahap Login Akun Kartu Pra Kerja. (prakerja.go.id)

2. Isi data diri

- Masuk ke akun dengan alamat email dan kata sandi yang baru dibuat

- Masukan nomor KTP dan tanggal lahir, lalu klik "Berikutnya".

- Isi data diri di formulir Kartu Pra Kerja.

Data tersebut, meliputi nama lengkap, alamat email, alamat tempat tinggal, alamat domisili, pendidikan, status kebekerjaan, foto KTP, dan foto selfie dengan KTP, lalu klik "Berikutnya".

- Masukan nomor telepon dan kode OTP yang dikirimkan melalui SMS.

Baca: 2 Materi Tes Seleksi Kartu Pra Kerja 2020, Apa Saja? Simak Ketentuannya Beserta Cara Mendaftar!

3. Ikuti tes

Ikuti tes motivasi dan kemampuan dasar selama 15 menit.

Siapkan alat tulis dan kertas bila diperlukan.

Tunggu email pemberitahuan dari Kartu Prakerja setelah menyelesaikan tes.

Kemudian, Anda akan mendapatkan email pemberitahuan, kembali ke situs, dan gabung ke gelombang pendaftaran.

Ada beberapa persyaratan sebelum melakukan pendaftaran Kartu Prakerja, seperti:

- Warga Negara Indonesia

- Usia minimal 18 tahun

- Sedang tidak mengikuti pendidikan formal

Ilustrasi Kartu Prakerja dari website prakerja.go.id. (prakerja.go.id)

Manfaat Kartu Pra Kerja:

1. Pelatihan

Anda dapat mengikuti pelatihan dan bayar menggunakan kartu prakerja baik online maupun offline.

2. Sertifikat Pelatihan

Dapatkan sertifikat pelatihan yang diakui baik pelatihan yang online ataupun offline.

3. Insentif

Setiap peserta akan mendapat bantuan sebesar Rp 3.550.000.

Insentif tersebut meliputi biaya bantuan pelatihan sebesar Rp 1 juta, insentif pasca pelatihan Rp 600.000 per bulan selama empat bulan.

Kemudian, insentif survei kebekerjaan sebesar Rp 150.000.

(Tribunnews.com/Suci Bangun DS, Kompas.com/Muhammad Idris)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini