- Pilihan 1 prodi anggota SN-SB (non politeknik) dan pilihan 2 prodi anggota SN-SB (non politeknik)
- Pilihan 1 prodi politeknik dan pilihan 2 prodi politeknik
3. Peserta mengupload portofolio (apabila disyaratkan oleh prodi).
4. Peserta melakukan konfirmasi dan simpan data secara permanen.
5. Setelah melakukan simpan secara permanen, peserta dapat mengunduh kartu tanda peserta UTBK-SBMPTN.
Baca: Klaim Token Gratis PLN Juni 2020, WA ke 08122-123-123 atau LOGIN www.pln.co.id
Berikut persyaratan UTBK 2020, dilansir Tribunnews dari ltmpt.ac.id:
- Siswa SMA/MA/SMK Kelas XII pada tahun 2020 atau peserta didik Paket C tahun 2020 dengan maksimal umur 25 Tahun
- Lulusan SMA/MA/SMK/Sederajat tahun 2018 dan 2019 atau lulusan Paket C tahun 2018 dan 2019 dengan maksimal umur 25 Tahun
- Peserta mengikuti satu kali tes UTBK
- Membayar biaya UTBK
Jenis Pendaftaran UTBK-SBMPTN 2020 dibagi menjadi dua tipe, yaitu:
1. Pendaftaran Berbayar
Untuk pendaftar reguler dan pendaftar yang memilih skema KIP Kuliah tetapi ditetapkan harus tetap membayar biaya untuk mengikuti UTBK.
2. Pendaftaran Tidak Berbayar
Khusus untuk pendaftar yang memilih skema KIP Kuliah dan ditetapkan sebagai pendaftar Tidak Berbayar untuk mengikuti UTBK oleh Kemdikbud.
Biaya UTBK 2020
Peserta membayar biaya UTBK sebagai syarat pendaftaran SBMPTN sebesar Rp 150 ribu.
Kecuali peserta yang sudah memiliki nomor pendaftaran KIP Kuliah dan ada flag bebas bayar biaya UTBK.