TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Usai melantik para Perwira Remaja TNI-Polri, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan pesan kepada para taruna tersebut.
Presiden meminta para perwira baik itu TNI AD, AL, AU, maupun Polri untuk berpartisipasi memperkokoh persatuan dengan berlandaskan pancasila.
"Oleh karena itu, saya berpesan kepada saudara-saudara untuk ikut berpartisipasi dalam rangka menyelesaikan krisis ini dan belajar dari krisis ini, untuk ikut serta memperkokoh kebersamaan yang berlandaskan Pancasila dalam rangka meraih lompatan kemajuan," kata Presiden di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (14/7/2020).
Menurut Presiden, sekarang Indonesia sedang menghadapi dua permasalahan yang sangat pelik akibat Pandemi Covid-19, yakni masalah kesehatan dan ekonomi.
Baca: Jokowi Akan Bubarkan 18 Lembaga Negara, Menpan RB: Sedang Kami Susun untuk Diajukan ke Sekneg
Permasalahan tersebut tidak hanya dirasakan oleh Indonesia melainkan juga oleh 215 negara di dunia.
Oleh karena itu menurut Presiden, sebagai bangsa pejuang Indonesia tidak boleh menyerah.
"Kita bukan hanya harus mampu mengatasi permasalah akibat pandemi tetapi kita harus memanfaatkan pandemi ini untuk memperkokoh kekuatan bangsa dan melakukan lompatan-lompatan kemajuan," kata dia.
Krisis, menurut Presiden dapat membuat rasa keadilan serta jiwa gotong royong bangsa Indonesia.
Krisis juga dapat memperkokoh rasa perhatian dan kesatuan bangsa.
"Mempercepat upaya untuk memperbaiki cara kerja kita, dan juga mempercepat pengembangan teknologi dan industri kita," pungkasnya.