TRIBUNNEWS.COM - Simak bacaan niat puasa Arafah dalam artikel ini.
Setiap tanggal 10 Dzulhijjah, umat muslim merayakan Hari Raya Idul Adha atau Hari Raya Haji.
Tahun ini, 10 Dzulhijjah jatuh pada hari Jumat (31/7/2020).
Jelang Hari Raya Idul 1441 H umat muslim dianjurkan untuk memunaikan ibadah puasa sunnah, Tarwiyah dan Arafah.
Puasa Tarwiyah dilaksanakan pada Rabu (29/7/2020) sedangkan puasa Arafah dilaksanakan pada Kamis (30/7/2020).
Untuk kamu yang hendak melaksanakannya, berikut ini bacaan niat puasa Arafah dan artinya.
Baca: Jadwal Buka Puasa Tarwiyah Rabu, 29 Juli 2020 Wilayah DKI Jakarta, Bekasi, Depok, Bogor, Tangerang
Baca: Tak Bisa Puasa Tarwiyah dan Arafah, Muslimah yang Haid Masih Bisa Dapat Pahala, Begini Caranya
Niat Puasa Arafah
نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِّلِه تَعَالَى
Nawaitu shouma arafata sunnatan lillahi ta'ala
Artinya: “Saya niat puasa Arafah, sunnah karena Allah ta’ala.”
Doa Buka Puasa
اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ
Allahumma lakasumtu wabika aamantu wa'alaa rizqika afthortu birohmatika yaa arhamar roohimiin
Artinya: "Ya Allah karena-Mu aku berpuasa, dengan-Mu aku beriman, kepada-Mu aku berserah dan dengan rezeki-Mu aku berbuka (puasa), dengan rahmat-Mu, Ya Allah Tuhan Maha Pengasih."
Baca: Bacaan Niat Puasa Tarwiyah & Arafah dalam Arab/Latin, Puasa Sunah Dua Hari di Dzulhijjah 1441 H
Baca: Kapan Puasa Tarwiyah dan Arafah, Lengkap Beserta Bacaan Niatnya
Keutamaan Puasa Dzulhijjah
Banyaknya peristiwa besar yang terjadi pada bulan Dzulhijjah membuatnya memiliki banyak keutamaan.
Itulah sebabnya ibadah yang dikejakan pada bulan ini akan mendapatkan pahala yang berlipat ganda.
Dikutip Tribunnews dari babel.kemenag.go.id berikut keutamaan puasa Dzulhijjah dan Arafah penjelasan dari Ustadzah Dra Risnawati.
Tanggal 1 Dzulhijjah
Allah mengampuni Nabi Adam AS di Arafah, maka yang berpuasa di hari itu akan diampuni dosa-dosanya.
Tanggal 2 Dzulhijjah
Allah mengabulkan doa Nabi Yunus AS dan mengeluarkannya dari perut ikan nun, maka orang yang berpuasa di hari itu sama seperti beribadah dan berpuasa satu tahun tanpa maksiat.
Tanggal 3 Dzulhijjah
Allah mengabulkan doa Nabi Zakariya AS, maka orang yang berpuasa di hari itu akan dikabulkan doanya.
Tanggal 4 Dzulhijjah
Nabi Isa AS dilahirkan, maka orang yang berpuasa di hari itu akan dihilangkan kesusahan dan dikumpulkan bersama orang mulia di hari kiamat.
Tanggal 5 Dzulhijjah
Nabi Musa AS dilahirkan dan dimuliakan munajatnya, maka orang yang berpuasa di hari itu akan terlepas dari sifat munafik dan siksa kubur.
Tanggal 6 Dzulhijjah
Allah membukakan pintu kebaikan semua nabi, maka orang yang berpuasa di hari itu akan dipandang Allah dengan penuh rahmat dan kasih sayang.
Tanggal 7 Dzulhijjah
Pintu neraka jahanam dikunci dan tidak akan dibuka sebelum berakhir pada 10 Dzulhijjah, maka orang yang berpuasa di hari itu akan dihindarkan dari 30 pintu kemelaratan dan kesukaran dan dibukakan 30 pintu kemudahan untuknya.
Tanggal 8 Dzulhijjah (Tarwiyah)
Keistimewaan puasa Tarwiyah adalah menghapus dosa yang dibuat tahun lalu.
Tanggal 9 Dzulhijjah (Arafah)
- Allah akan memberi keberkahan pada kehidupannya
- Bertambah harta
- Dijamin kehidupan rumah tangganya
- Dibersihkan dirinya dari segala dosa dan kesalahan yang telah lalu
- Dilipatgandakan amal dan ibadahnya
- Dimudahkan kematiannya
- Diterangi kuburnya selama di alam Barzah
- Diberatkan timbangan amal baiknya di Padang Mahsyar
- Diselamatkan dari kejatuhan kedudukan di dunia, serta dinaikkan martabatnya di sisi Allah SWT
Baca: Daftar Harga Hewan Kurban 2020, Rp 1,4 Jutaan Dapat Kambing, Patungan Sapi Mulai Rp 1,85 Juta
Baca: Kumpulan Resep Olahan Daging Sapi saat Idul Adha, Beserta Tips Memotong Daging agar Cepat Empuk
(Tribunnews.com/Bunga)