News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Presiden Minta Pamong Praja Menjadi Motor Reformasi Birokrasi: Lebih Cepat dan Tidak Bertele-tele

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wakil Presiden Ma’ruf Amin menghadiri Pelantikan Pamong Praja Muda Lulusan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Angkatan XXVII Tahun 2020 oleh Presiden Joko Widodo, Rabu (29/7/2020).

TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Presiden Jokowi meminta Pamong Praja Muda menjadi motor reformasi birokrasi di Indonesia dan menjadi motor penggerak inovasi dalam pemerintahan.

Hal itu disampaikan presiden saat melantik 881 Pamong Praja di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Rabu, (29/7/2020).

"Sebagai Pamong Praja Muda saudara harus menjadi penggerak inovasi, menjadi motor reformasi birokrasi, menjadi motor pengembangan cara-cara kerja baru, menjadi motor penggerak berpemerintahan yang baru," kata Presiden. 

Baca: Jokowi Lantik 881 Pamong Praja Muda Angkatan 27 IPDN

Bangsa Indonesia kata Presiden, saat ini membutuhkan cara cara kerja baru yang lebih cepat dan tidak bertele-tele.

Persaingan ke depan bukan lagi ditentukan oleh besar tidaknya suatu negara, atau kaya tidaknya suatu negara.

"Tetapi (negara) yang cepatlah yang akan mengalahkan yang lambat," katanya.

Letak permasalahan tata kelola pemerintahan sekarang ini yakni terlalu banyak birokrasi. Presiden mengatakan banyak peraturan yang dibuat justru menyulitkan. 

"Oleh Karena itu saya sangat berharap pada saudara-saudara para Pamong Praja muda untuk memberikan nuansa yang berbeda, memberikan pemikiran-pemikiran yang berbeda, ikut mereformasi birokrasi menempuh jalan yang smart yang orientasinya adalah hasil yang langsung dirasakan oleh rakyat," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini