News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pramugari Garuda Laporkan Akun Twitter

Pramugari Siwi Sidi Cabut Laporan Terhadap Akun @digeeembok Terkait Tudingan Gundik

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Siwi Widi Purwanti alias Siwi Sidi saat keluar gedung usai menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (20/1/2020). Siwi diperiksa terkait laporannya terhadap akun Twitter @digeeembok, yang menudingnya sebagai simpanan atau gundik mantan Dirut Garuda Indonesia I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra alias Ari Askhara. Tribunnews/Jeprima

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polda Metro Jaya membenarkan pramugari Garuda Indonesia Siwi Sidi Purwanti mencabut laporannya terkait dugaan pencemaran nama baik yang dilakukan pemilik akun Twitter @digeeembok.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan pramugari Siwi Sidi telah mencabut laporannya sejak 10 Juli 2020 lalu.

"Memang benar, sejak tanggal 10 Juli yang lalu yang bersangkutan sudah mencabut laporannya dan sudah kami terima," kata Yusri di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (31/8/2020).

Baca: Jadi Sorotan Lagi, Siwi Widi Dituduh Curi Foto Suami Orang, Istri Pria Ternyata Teman Nikita Mirzani

Kendati demikian, Yusri mengaku tak mengetahui alasan Siwi Sidi mencabut laporannya tersebut.

Hingga kini, pihaknya masih mengkonfirmasi terkait pencabutan pelaporan tersebut.

"Ya itu sudah pasti bahwa yang bersangkutan mencabut dengan suatu alasan kita lagi teliti semuanya," katanya.

Baca: Makin Eksis Usai Dipecat karena Isu Gundik, Siwi Sidi Akhirnya Buat Pengakuan Tak Terduga Ini

Sebagai informasi, pramugari Garuda Indonesia Siwi Sidi Purwanti melaporkan akun twitter @digeeembok ke Polda Metro Jaya pada 28 Desember 2019.

Dalam laporannya, Siwi Sidi mengaku telah dicemarkan nama baiknya oleh akun tersebut.

Siwi Sidi mengaku tidak terima dituding sebagai gundik dari petinggi Garuda Indonesia.

Terkait laporannya tersebut,  Siwi Sidi sempat diperiksa sebagai saksi pelapor oleh Polda Metro Jaya, Senin (20/1/2020).

Selama enam jam ia diberikan 42 pertanyaan oleh penyidik terkait laporannya terhadap akun @digeembok.

Pengacara Vidi G Syarief mengungkapkan, dalam kesempatan itu Siwi sekaligus mengklarifikasi bahwa tuduhan yang dilayangkan kepadanya tidaklah benar.

"Bahwa postingan itu telah merugikan klien kami dan tidak ada dasar atau bukti. Itu menjurus kepada fitnah," ujar Vidi.

Nantinya, akan ada sekitar delapan saksi yang turut diperika terkait proses penyidikan kasus itu.

Namun, Vidi belum mau membeberkan siapa saja saksi yang akan dipanggil.

"Kami ajukan bukti dan beberapa saksi untuk penyidik agar bisa mendalami. Soal siapa saksinya kami tidak bisa sampaikan karena sudah ranahnya penyidik. Soal delapan saksi kami belum tahu pasti siapa saja," jelasnya.

Sementara itu, Siwi membenarkan bahwa akan ada rekan kerjanya yang akan turut diperiksa sebagai saksi.

"Iya ada rekan kerja saya nanti," singkatnya.

Siwi tidak mau banyak berkomentar ketika ditanya awak media.

Mengenakan baju warna putih, ia memilih berada di belakang pengacara dan menyerahkan kepada pengacara ketika ia ditanyai.

"Ya mungkin klien kami enggak bisa kasih keterangan. Tapi kan pada intinya kalau orang melapor kan ingin segera kasus ini segera terungkap dan terbuka secara terang benderang, jelas dan untuk menangkal tudingan-tudingan atau fitnah-fitnah yang tidak benar tadi," ujar Vidi melihat kliennya yang enggan menjawab pertanyaan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini