Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Presiden Jokowi pun menyampaikannya melalui akun media sosial, Jumat, (2/102020).
Melalui akun Facebook, Instagram, dan Twitter pribadinya, Kepala Negara mengunggah sebuah video animasi pendek berupa masker dengan motif batik yang berubah-ubah.
Menurut Jokowi, pandemi Covid-19 yang terjadi saat ini bukanlah penghalang untuk memperingati Hari Batik Nasional.
"Pandemi bukanlah penghalang untuk memperingati Hari Batik Nasional yang jatuh pada setiap tanggal 2 Oktober. Warisan budaya dunia dari negara kita ini bisa juga menjadi motif masker," kata Presiden.
Baca: Kenakan Batik saat Bertemu Barack Obama, Sandiaga Uno Mengaku Bangga
Presiden Jokowi sendiri pada hari ini beraktivitas di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, dengan mengenakan batik berwarna gelap.
Pagi hari tadi, Presiden menerima Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir.
Baca: Kolektor Lepas 200 Literatur Batik Langka yang Dikumpulkannya Selama 8 Tahun
Usai pertemuan tersebut, Presiden lantas memimpin rapat internal. Ditemani Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Presiden kemudian menunaikan salat Jumat di Masjid Baitussalam.
Untuk diketahui, Hari Batik Nasional diperingati untuk merayakan ditetapkannya batik sebagai salah satu Warisan Kemanusiaan untuk Budaya Lisan dan Nonbendawi pada 2 Oktober 2009 oleh UNESCO.
Hari Batik Nasional ini ditetapkan melalui Keputusan Presiden Nomor 33 Tahun 2009.