"Coba mereka mengerjakan sejauh mana sebisanya, andaikan tidak bisa, tugas orangtua itu mengomunikasikan kepada guru."
"Sampaikan jika anak-anak itu tidak bisa mengerjakan, supaya guru punya inovasi atau strategi lain cara membelajarkannya seperti apa," jelas Imam.
Baca juga: Nadiem Makarim Sebut di Dunia Pendidikan Semua Orang Adalah Pemangku Kepentingan dan Pakar
Menurut Imam, hal demikian sangat jarang ditemui di masa PJJ saat ini.
"Karena orangtua takut anaknya nilainya jelek, yang mengerjakan orang tuanya atau kakaknya dan dikumpulkan, sehingga gurunya menganggap ini jalan, bisa terus, dan dilakukan terus," ungkapnya.
Menurut Imam, masa pandemi Covid-19 dan PJJ menjadi kesempatan orangtua untuk menanamkan nilai kejujuran dan kedisiplinan pada anak.
"Sekarang ini saat yang paling bagus untuk mendidik dua hal itu, kedisiplinan dan kejujuran," ungkapnya.
(Tribunnews.com/Gilang Putranto)