Sesekali dia juga mengacungkan dua jempol ke arah massa simpatisan.
Massa yang sudah menunggu ini langsung mengarahkan kamera ponselnya ketika melihat Habib Rizieq.
Terpantau, pasca Habib Rizieq melintasi Simpang Gadog, massa simpatisan yang memadati Jalan Raya Puncak ini langsung perlahan membubarkan diri dan lalu lintas di Simpang Gadog yang sempat ditutup sementara kembali dinormalkan.
Simpatisan rela jalan kaki naik turun gunung
Markas FPI sekaligus Pesantren Agrokultural di Megamendung Bogor memang cukup jauh dari permukiman penduduk.
Meski begitu, para simpatisan terus berdatangan ke lokasi mengikuti rombongan sang imam besar.
Karena banyaknya massa, menimbulkan kemacetan, kendaraan pun tidak semua bisa masuk ke area lokasi markas.
Baca juga: Habib Rizieq Siap Buka-bukan Dokumen Perjanjiannya dengan BIN Jika Kondisi Darurat, Fadli Zon Kaget
Tetapi, simpatisan memilih tetap menuju lokasi meski harus berjalan kaki sejauh 3 KM lebih.
Bahkan mereka juga harus naik turun gunung yang terjal untuk menuju lokasi dengan waktu tempuh sekitar satu jam.
Terpantau, pasca Habib Rizieq salat Jumat berjamaah, digelar acara tausiah.
Setelah itu dilakukan peletakan batu pertama pembangunan masjid di wilayah markas tersebut. (Tribunnewsbogor.com/ Naufal Fauzy)