Laut Natuna Utara
Samudera Hindia selatan Jawa Barat
Samudera Hindia selatan Jawa Tengah
Samudera Hindia barat Mentawai
Samudera Hindia barat Bengkulu
Samudera Pasifik utara Halmahera bagian utara
Samudera Pasifik utara Halmahera bagian selatan
Perairan selatan Jawa Timur
Samudera Hindia selatan Jawa Timur
Samudera Hindia barat Lampung
Baca juga: BMKG Peringatan Dini Cuaca Selasa, 24 November 2020: Jatim & Bali Hujan Lebat Disertai Angin Kencang
Baca juga: Peringatan Dini Gelombang Tinggi BMKG Selasa, 24 November 2020: Laut Natuna Utara Capai 4 Meter
Potensi hujan lebat disertai petir berpeluang terjadi di :
Perairan Kep. Mentawai
Perairan selatan Jawa Tengah
Selat Malaka
Perairan Kep. Anambas
Laut Natuna
Selat Karimata
Perairan Kalimantan Barat
Perairan selatan Kalimantan
Laut Jawa
Perairan Biak
Teluk Cendrawasih
Pusat Tekanan Rendah (1005 hPa) terjadi di Samudera Pasifik timur Filipina.
Pola sirkulasi udara terpantau di Perairan utara Papua Barat.
Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya dari Tenggara - Barat Daya dengan kecepatan 6 - 20 knot sedangkan di wilayah selatan Indonesia dari Timur - Tenggara dengan kecepatan 6 - 20 knot.
Kecepatan angin tertinggi terpantau di Selat Karimata, Perairan selatan Kalimantan, Laut Jawa, Selat Makasar bagian selatan dan Perairan selatan Jawa.
Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut.
Saran keselamatan pelayaran :
Perahu Nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m)
Kapal Tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m)
Kapal Ferry (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m)
Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m).
Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi diminta agar tetap selalu waspada.
Prakiraan Cuaca
Pembaruan informasi ini disampaikan pada Senin (23/11/2020) oleh Deputi Bidang Meteorologi BMKG.
(Tribunnews.com/Oktavia WW)